Rujak Kolam adalah hidangan khas Medan terdiri dari irisan buah segar seperti nanas, mangga, jambu biji, bengkoang, mentimun, dan kedondong yang dicampur saus bumbu kacang yang bercita rasa manis, gurih, dan pedas. Biasanya, makanan ini pun ditambahkan dengan kerupuk ataupun hidangan penutup.
Perjalanan wisata lebih dari melihat pemandangan, paket wisata Danau Toba memberikan anda pengalaman wisata lebih. Mari melihat paket tournya:
Rujak Kolam dikenal oleh masyarakat sebagai salah satu makanan khas Medan. Makanan ini populer sekali di kalangan penduduk lokal dan wisatawan. Kuliner ini bisa ditemukan di warung-warung makan, pedagang kaki lima, ataupun restoran di kota Medan. Tiap tempat punya ciri khas serta keunikan di dalam penyajian hidangan ini.
Lihat Juga:
- 40 Makanan Khas Aceh
- 30 Makanan Khas Batak
- 15 Makanan Khas Danau Toba
- 15 Makanan Khas Padang
- 10 Makanan Khas Samosir
- 60 Makanan Khas Sumatera Utara
Biasanya bumbu kacang di Rujak Kolam terdiri dari kacang tanah, gula merah, cabai, air asam, serta garam. Semua bahan tersebut dihaluskan sampai jadi saus kental dan gurih. Buah-buahan yang dipakai pada kuliner Rujak Kolam haruslah yang masih segar dan matang supaya bisa berikan rasa lezat dan nikmat. Biasanya, kerupuk atau rempeyek ditambahkan untuk menjadi pelengkap dan berikan hidangan ini sensasi renyah.
Kuliner Rujak Kolam cocok sekali untuk dinikmati ketika cuaca panas ataupun dihidangkan sebagai makanan penutup. Hidangan yang satu ini mengandung banyak nutrisi bagus untuk tubuh sebab terbuat dari buah-buahan segar. Kuliner ini pun mempunyai cita rasa unik serta berbeda dari rujak umumnya sebab memakai bumbu kacang khas dari daerah Sumatera Utara.
Lihat Juga:
- 50 Hotel di Medan
- 25 Oleh-oleh khas Medan
- 100 Tempat Nongkrong di Medan
- 15 Pantai di Medan
- 15 Money Changer di Medan
- 12 Minuman Khas Padang
- 35 Cafe di Medan
- 20 Rumah Adat Sumatera Barat
Awal Mula Kuliner Rujak Kolam di Medan
Kuliner Rujak Kolam Medan sudah ada sejak lama dan mempunyai pengaruh budaya Melayu serta Tionghoa. Kata “Kolam” asalnya dari bahasa Hokkian “Kou-lam”, yang artinya kolam belut atau ikan. Konon, asal nama kuliner Rujak Kolam Medan dari sejarah awalnya yang mana orang-orang Tionghoa di Medan memakai kolam belut di belakang rumah untuk menangkap belut dan kemudian mengolahnya jadi Rujak.
Lihat Juga:
- 10 Rumah Adat Sumatera Utara
- 15 Senjata Tradisional Batak
- 10 Baju Adat Batak
- 10 Minuman Khas Batak
- 8 Rumah Adat Batak
Namun, seiring berjalannya dan perkembangan waktu, kuliner Rujak Kolam Medan kian populer serta diolah dengan bahan beragam, seperti sayuran, buah-buahan, serta seafood. Rujak khas Medan ini pun dianggap sebagai kuliner campuran sebab gabungkan bahan serta rempah budaya Melayu serta Tionghoa.
Makanan Khas Lainnya:
- Soto Medan
- Mie Pecal Medan
- Teri Medan
- Pancake Durian
- Bika Ambon
- Bolu Meranti
- Dali Ni Horbo
- Mie Balap Medan
- Kolak Durian Medan
- Martabak Piring Medan
Biasanya, kuliner Rujak Kolam Medan disajikan dengan potongan buah-buahan seperti nanas, mangga muda, serta jambu air dicampur sayuran seperti kacang panjang dan timur. Lalu, dicampur dengan bumbu pedas kha Indonesia atau kuah kacang, serta diberi taburan topping belut goreng atau kerang darah. Biasanya pula, makanan ini disajikan dengan taburan bawang goreng, emping, serta kacang tanah sebagai pelengkap.
Lihat Juga:
Sekarang ini, Rujak Kolam Medan sudah jadi salah satu kuliner khas kota Medan. Makanan ini pun sudah terkenal dan jadi favorit banyak orang di Medan dan bahkan di hampir seluruh daerah Indonesia. Jika Anda berkunjung ke Medan, kuliner satu ini sangat disarankan untuk dicicipi dan jangan sampai terlewatkan.
