SWI Tour & Travel Blog 35 Tempat Wisata di Medan, Sumatera Utara, Objek Wisata Menarik di Kota Medan

35 Tempat Wisata di Medan, Sumatera Utara, Objek Wisata Menarik di Kota Medan

Tempat Wisata di Medan

Medan merupakan ibukota provinsi Sumatra Utara. Ada banyak tempat wisata di Medan yang bisa anda kunjungi. Kota Medan merupakan salah satu kota metropolitan terbesar di Indonesia yang menjadi pusat ekonomi di Pulau Sumatera. Medan telah menjadi salah satu tujuan wisata populer di Indonesia yang terletak sangat strategis sebagai pintu gerbang wilayah barat Indonesia. Medan selalu ramai dikunjungi oleh banyak wisatawan dari seluruh dunia dan menjadi salah satu destinasi wisata utama di Sumatera Utara. Banyak wisatawan yang bermalam dan menikmati wisata kuliner di Medan sebelum melanjudkan perjalanan ke Danau Toba, Berastagi, Samosir atau ke Bukit Lawang untuk melihat orangutan.

Selain tempat wisata modern, juga terdapat banyak tempat wisata sejarah di Medan yang bisa anda jelajahi. Sejarah Medan telah ada sejak 1590 yang ditetapkan sebagai hari jadi kota ini. Selain itu, Ada banyak aktivitas wisata yang bisa anda lakukan di Medan yang terkenal akan pusat pembelanjaan, makanan yang enak, pusat kehidupan malam, banyak restoran, hotel dan banyak pengalaman lain bagi wisatawan untuk dilakukan di kota metropolitan ini. Keanekaragaman budaya dan suku di kota ini termasuk pengaruh budaya Batak, Karo, Tamil dan Cina membuat kota ini sangat layak untuk dikunjungi.

Baca Juga:

Paket Tour Medan, Sumatera Utara

Untuk menjelajah kota Medan, anda bisa melihat Paket Tour Medan yang kami tawarkan berikut dimana dalam paket ini akan memudahkan anda dalam menjelajah banyak destinasi sekaligus seperti Danau Toba, Berastagi, Pulau Samosir, Parapat dan city tour Medan. Berikut Paket Wisata Medan yang bisa anda lihat:

Cara Menuju ke Medan, Sumatra Utara

Jika anda berkeinginan untuk berkunjung, cara menuju ke Medan sangat mudah, Bandara Internasional Kuala Namu di Deli Serdang merupakan pintu masuk utama yang terletak sekitar 2 jam perjalanan dengan mobil dari pusat kota Medan. Bandara Kuala Namu merupakan bandara terbesar ketiga di Indonesia dimana banyak sekali penerbangan domestik dan internasional. Bandara ini menghubungkan kota-kota utama di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Batam, Banda Aceh, Denpasar Bali, Padang, Palembang, Pekanbaru, Surabaya, Yogyakarta, Bandar Lampung dan Bengkulu. Bandara ini juga melayani penerbangan perintis ke Gunung Sitoli Nias, Sibolga, Blangkejeren Aceh, Blangpidie Aceh, Silangit Medan, Simeulue Aceh, Lhokseumawe Aceh, Meulaboh Aceh, Padang Sidempuan dan lain sebagainya. Selain penerbangan domestik penerbangan internasional melayani ke Singapore, Kuala Lumpur Malaysia dan Penang Malaysia. Selain penerbangan, transportasi darat dengan bus juga melayani antar kota di Sumatera seperti Aceh, Sumatera Barat hingga Riau.

Baca Juga:

Jika anda baru pertama kali berkunjung ke Medan dan ingin berwisata ke kota ini, Anda bisa melihat tempat menarik di Medan berikut:

  • 1. Istana Maimun
paket wisata medan

Istana Maimun, sebuah ikon budaya yang megah di kota Medan, menawarkan pengunjungnya sebuah jendela ke masa lalu yang kaya akan sejarah Sumatera Utara. Dibangun pada abad ke-19 oleh Sultan Mahmud Al Rashid Perkasa Alamsyah, istana ini menjadi salah satu destinasi wisata paling populer di Medan. Terletak di Jalan Sultan Mahmud No.12, Medan, Sumatera Utara, Istana Maimun mempesona dengan arsitektur yang mencerminkan perpaduan unik antara gaya Melayu-Islam, Eropa, dan India.

Istana Maimun menonjolkan keanggunan arsitektur yang khas. Bangunan utama dari salah satu tempat wisata di Medan ini didominasi oleh atap berbentuk limas tinggi yang dihiasi dengan hiasan-hiasan khas Melayu. Di sekitar bangunan utama, terdapat taman yang indah dengan pohon-pohon rindang, menambah pesona alam sekitar.

Istana Maimun juga merupakan tempat yang mewakili keberagaman budaya di Medan. Selain menjadi tempat tinggal bagi keluarga kerajaan, istana ini juga menjadi pusat kegiatan budaya dan sosial masyarakat Sumatera Utara. Pengunjung dapat menemukan berbagai koleksi artefak berharga seperti pakaian tradisional, senjata-senjata bersejarah, serta lukisan-lukisan indah yang menggambarkan kehidupan istana pada masa lampau.

Lihat Juga:

Bagi pengunjung yang tertarik dengan sejarah dan budaya, Istana Maimun menawarkan pengalaman wisata yang tak terlupakan. Anda dapat menjelajahi berbagai ruangan istana yang dipenuhi dengan furnitur klasik dan dekorasi elegan. Selain itu, jendela-jendela berukir dan teras-teras yang menghadap ke taman membuat pengunjung dapat menikmati udara segar sambil mengagumi keindahan arsitektur istana.

Selain mengunjungi Istana Maimun, pengunjung juga dapat menjelajahi area sekitar yang kaya akan warisan budaya. Terdapat berbagai tempat makan tradisional yang menawarkan hidangan khas Medan, serta toko-toko souvenir yang menjual barang-barang unik berupa kerajinan tangan lokal.

Sebagai salah satu warisan bersejarah yang terjaga dengan baik di Medan, Istana Maimun bukan hanya sebuah tempat bersejarah, tetapi juga sebuah landmark yang penting bagi masyarakat lokal dan pengunjung dari luar kota. Dengan arsitektur yang megah dan keberagaman budaya yang kaya, Istana Maimun menawarkan pengalaman wisata yang mengesankan bagi siapa saja yang mengunjunginya. Jika Anda merencanakan perjalanan ke Medan, jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi keindahan dan sejarah yang ditawarkan oleh Istana Maimun.

Lihat Juga:

  • 2. Masjid Raya Medan
paket tour medan

Masjid Raya Medan, atau yang dikenal juga dengan nama Masjid Raya Al-Mashun, adalah salah satu tempat wisata religi di Medanyang paling terkenal. Dibangun pada tahun 1906 oleh Sultan Ma’mun Al Rasyid Perkasa Alam, masjid ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga menjadi simbol kejayaan dan kebudayaan Islam di Sumatera Utara.

Masjid Raya Medan mempesona dengan arsitekturnya yang megah dan unik. Masjid ini menggabungkan berbagai gaya arsitektur, termasuk Timur Tengah, India, dan Eropa. Kubah utama yang besar dan indah, serta empat menara di setiap sudut masjid, menjadi ciri khas yang mudah dikenali. Bagian dalam masjid dihiasi dengan detail ornamen yang rumit, mulai dari marmer berkualitas tinggi yang diimpor dari Italia hingga kaca patri berwarna yang indah.

Lihat Juga:

Interior masjid mencerminkan keanggunan dan keindahan yang mencolok, dengan langit-langit tinggi yang dihiasi dengan lampu gantung kristal. Ruang utama masjid mampu menampung ribuan jamaah, menjadikannya salah satu masjid terbesar di Medan. Pengunjung akan merasa kagum dengan kemegahan yang ditawarkan oleh setiap sudut bangunan masjid ini.

Masjid Raya Medan juga menyimpan sejarah yang kaya. Sebagai salah satu masjid tertua di Medan, bangunan ini telah menjadi saksi bisu dari berbagai peristiwa penting dalam sejarah Sumatera Utara. Masjid ini dibangun atas perintah Sultan Deli dan menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial masyarakat pada masa itu.

Selain fungsinya sebagai tempat ibadah, Masjid Raya Medan juga menjadi tempat pertemuan berbagai komunitas di Medan. Banyak pengunjung yang datang ke masjid ini untuk sekadar menikmati keindahan arsitektur sambil belajar tentang sejarah dan kebudayaan Islam di Sumatera Utara.

Bagi wisatawan yang mengunjungi Medan, Masjid Raya Medan adalah salah satu tempat yang wajib dikunjungi. Lokasinya yang strategis di pusat kota membuatnya mudah diakses oleh wisatawan. Pengunjung dapat menikmati keindahan bangunan masjid sambil merasakan suasana religi yang damai. 

Selain itu, masjid ini juga sering dijadikan sebagai latar belakang untuk fotografi karena keindahan arsitekturnya yang fotogenik. Bagi mereka yang ingin mengenal lebih dalam tentang kebudayaan Islam di Sumatera Utara, Masjid Raya Medan adalah tempat yang sempurna untuk dikunjungi.

Masjid Raya Medan bukan hanya sebuah tempat ibadah, tetapi juga sebuah ikon yang mencerminkan kejayaan sejarah dan kebudayaan Islam di Medan. Dengan arsitekturnya yang megah dan sejarah yang kaya, masjid ini menjadi destinasi wisata yang tak boleh dilewatkan ketika Anda berada di Medan. Kunjungan ke Masjid Raya Medan akan memberikan pengalaman yang mengesankan dan memperkaya pemahaman Anda tentang warisan budaya Islam di Sumatera Utara.

Lihat Juga:

  • 3. Kuil Shri Mariamman

Kuil Shri Mariamman adalah salah satu tempat wisata religi di Medanyang tidak kalah terkenal dengan destinasi wisata religi lainnya. Sebagai kuil Hindu tertua di kota ini, Shri Mariamman menawarkan keindahan arsitektur dan suasana spiritual yang kental. Didirikan pada tahun 1884 oleh komunitas Tamil, kuil ini terletak di kawasan Little India, tepatnya di Jalan Teuku Umar, Medan.

Shri Mariamman mempesona dengan arsitektur khas kuil Hindu yang kaya akan ornamen dan warna. Gerbang utama kuil, yang disebut dengan gopuram, dihiasi dengan patung-patung dewa-dewi Hindu yang diukir dengan detail yang sangat rumit. Warna-warna cerah yang menghiasi gopuram ini menarik perhatian pengunjung, menjadikannya salah satu landmark yang mudah dikenali di Medan.

Bagian dalam kuil juga tidak kalah mengesankan. Di sana, Anda akan menemukan patung Dewi Mariamman, yang dihormati sebagai dewi pelindung dari penyakit dan penderitaan. Di sekitar patung utama, terdapat berbagai patung dewa-dewi Hindu lainnya yang melambangkan aspek-aspek kehidupan yang berbeda. Pengunjung akan disuguhi dengan suasana sakral yang dihiasi oleh nyala lilin dan aroma dupa yang menenangkan.

Lihat Juga:

Selain sebagai tempat ibadah bagi umat Hindu, Shri Mariamman juga menjadi pusat kegiatan budaya bagi komunitas Tamil di Medan. Setiap tahun, kuil ini menjadi tuan rumah berbagai festival keagamaan, salah satunya adalah Thaipusam, yang menarik ribuan umat Hindu dari berbagai daerah.

Festival-festival ini tidak hanya menjadi momen penting bagi umat Hindu, tetapi juga menjadi atraksi bagi wisatawan yang tertarik untuk menyaksikan kekayaan budaya dan tradisi yang hidup di Medan. Selama perayaan, kuil ini dihiasi dengan lampu-lampu indah, sementara para pemuja melakukan ritual dengan penuh khidmat.

Bagi wisatawan yang mengunjungi Medan, Shri Mariamman menawarkan pengalaman wisata yang berbeda dari tempat-tempat lainnya. Kuil ini menjadi saksi bisu dari keanekaragaman budaya yang ada di kota ini, menjadikannya destinasi yang menarik bagi siapa saja yang ingin memahami lebih dalam tentang keragaman agama dan budaya di Indonesia.

Pengunjung juga dapat menikmati keindahan arsitektur kuil sambil belajar tentang ajaran dan filosofi Hindu. Selain itu, kawasan sekitar kuil yang dikenal sebagai Little India, juga menawarkan berbagai restoran dan toko yang menjual makanan dan barang-barang khas India, menambah daya tarik kawasan ini sebagai destinasi wisata.

Shri Mariamman adalah destinasi wisata religius dan budaya yang penting di Medan. Dengan arsitektur yang megah, sejarah yang kaya, dan suasana spiritual yang mendalam, kuil ini menawarkan pengalaman wisata yang unik dan mendalam. Bagi siapa pun yang berkunjung ke Medan, Shri Mariamman adalah tempat yang wajib disinggahi untuk memahami lebih jauh tentang keragaman budaya yang ada di kota ini.

Lihat Juga:

  • 4. Rahmat International Wildlife Museum & Gallery

Medan bukan hanya dikenal sebagai kota besar dengan beragam budaya dan kuliner, tetapi juga memiliki destinasi tempat wisata di Medan dengan nilai edukatif yang unik. Salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi adalah Rahmat International Wildlife Museum & Gallery. Museum ini menawarkan pengalaman melihat satwa dari seluruh dunia dalam kondisi yang begitu nyata, seolah-olah mereka masih hidup di habitat aslinya.

Lihat Juga:

Keunikan Koleksi Satwa yang Luar Biasa

Rahmat International Wildlife Museum & Gallery menampilkan lebih dari 2.600 spesies dan 5.600 spesimen hewan yang diawetkan dengan sangat baik. Koleksi ini mencakup berbagai jenis hewan dari seluruh penjuru dunia, termasuk spesies yang langka dan sulit ditemukan. Setiap spesimen disusun dalam ruangan yang menjaga kelembaban dengan tepat, sehingga tampak hidup dan realistis. Menariknya, penataan koleksi di museum ini mengikuti habitat asli dari setiap hewan, membuat pengunjung seolah-olah sedang berada di berbagai belahan dunia, dari savana Afrika hingga hutan Amazon.

Museum ini didirikan oleh Rahmat Shah, seorang konservasionis dan pemburu berpengalaman yang telah menerima pengakuan internasional atas kontribusinya dalam bidang perburuan konservasi. Rahmat International Wildlife Museum & Gallery tidak hanya menampilkan hewan-hewan yang diawetkan, tetapi juga memberikan informasi mendalam mengenai asal-usul dan pentingnya upaya konservasi untuk mencegah kepunahan satwa liar.

Fasilitas Edukatif yang Menambah Wawasan

Selain koleksi satwanya yang menakjubkan, Rahmat International Wildlife Museum & Gallery juga menawarkan berbagai fasilitas edukatif bagi pengunjung. Terdapat perpustakaan yang berisi informasi lengkap tentang berbagai jenis satwa dan habitatnya, serta Hunters Cafe yang dilengkapi dengan audio visual yang menceritakan tentang perburuan konservasi. Museum ini juga memiliki studio foto dengan fotografer profesional, serta ruang serbaguna yang dapat digunakan untuk berbagai acara.

Pengunjung yang datang ke museum ini tidak hanya akan terpesona oleh keindahan koleksi yang ditampilkan, tetapi juga mendapatkan pemahaman yang lebih dalam mengenai pentingnya menjaga kelestarian satwa liar dan lingkungan. Rahmat International Wildlife Museum & Gallery berhasil menggabungkan edukasi, konservasi, dan hiburan dalam satu tempat, menjadikannya destinasi wisata yang sempurna di Medan.

Rahmat International Wildlife Museum & Gallery adalah tempat wisata di Medan yang sempurna bagi siapa saja yang ingin menikmati keindahan dan keanekaragaman satwa dari seluruh dunia sambil belajar tentang pentingnya konservasi. Dengan koleksi yang begitu mengesankan dan fasilitas yang lengkap, museum ini menawarkan pengalaman wisata yang tak terlupakan bagi pengunjung. Jika Anda berada di Medan, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi museum ini dan menjadi bagian dari upaya menjaga kelestarian alam.

Lihat Penawaran Kami:

  • 5. Museum Perjuangan TNI Bukit Barisan

Medan, kota besar di Sumatera Utara, kaya akan tempat wisata di Medan yang tidak hanya menarik, tetapi juga penuh nilai sejarah. Salah satu destinasi yang wajib dikunjungi adalah Museum Perjuangan TNI Bukit Barisan. Museum ini tidak hanya menyimpan artefak bersejarah, tetapi juga menjadi saksi bisu perjuangan bangsa Indonesia.

Sejarah Panjang di Balik Gedung Museum

Museum Perjuangan TNI Bukit Barisan ini beralamat di Jalan Zainul Arifin No. 8, Kelurahan Petisah Tengah, Kecamatan Petisah, Kota Medan. Gedung yang kini menjadi tempat wisata di Medan berupa museum ini memiliki sejarah panjang, yang dimulai sejak masa kolonial Belanda. Pada tahun 1928, bangunan ini awalnya digunakan sebagai pusat perkantoran asuransi milik Belanda. Namun, seiring berjalannya waktu, fungsi bangunan ini berulang kali berubah. Pada masa penjajahan Jepang di Indonesia pada tahun 1942, gedung ini dialih fungsikan menjadi markas tentara Nippon.

Lihat Juga:

Setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945, bangunan ini kembali ke tangan Indonesia dan kemudian dijadikan sebagai Markas Komando Teritorium I pada tahun 1950. Selama beberapa dekade, gedung ini berfungsi sebagai pusat kegiatan militer sebelum akhirnya muncul ide untuk menjadikannya museum. Ide ini digagas oleh Kolonel EWP Tambunan, Kepala Staf Kodam I Bukit Barisan saat itu, dan pada tanggal 21 Juni 1971, Museum Perjuangan TNI Bukit Barisan resmi didirikan.

Koleksi Museum yang Beragam dan Mengesankan

Museum Perjuangan TNI Bukit Barisan menyimpan berbagai koleksi yang tak hanya berkaitan dengan TNI, tetapi juga mencakup seni, arkeologi, dan relief yang menceritakan perjalanan sejarah bangsa. Pengunjung dapat melihat berbagai pernak-pernik militer, mulai dari senjata, seragam, hingga dokumen-dokumen penting yang digunakan dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Selain itu, terdapat juga berbagai karya seni dan artefak arkeologi yang menambah daya tarik museum ini.

Museum ini buka dari hari Senin hingga Jumat, mulai pukul 08.30 hingga 14.30 WIB, dan tidak memungut biaya masuk alias gratis. Bagi pengunjung yang ingin memberikan donasi, museum ini menerima sumbangan seikhlasnya. Tempat ini tidak hanya cocok bagi para pecinta sejarah, tetapi juga bagi siswa dan siswi yang ingin belajar lebih dalam tentang perjuangan bangsa Indonesia.

Mengunjungi Museum Perjuangan TNI Bukit Barisan adalah cara yang tepat untuk mengenal lebih dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Dengan koleksi yang kaya dan cerita di balik gedungnya yang penuh sejarah, museum ini menjadi salah satu tempat wisata sejarah di Medan yang layak dikunjungi. Jangan lewatkan kesempatan untuk berlibur sambil belajar di tempat ini, dan rasakan sendiri bagaimana perjuangan para pahlawan bangsa dipelihara dalam setiap sudut museum.

Lihat Juga:

  • 6. Pos Bloc Medan

Medan tidak hanya dikenal sebagai pusat perdagangan dan budaya, tetapi juga sebagai kota yang semakin berkembang dalam mendukung kreativitas dengan berbagai tempat wisata di Medan yang menarik. Salah satu tempat wisata terbaru yang mencuri perhatian adalah Kantor Pos Medan atau Pos Bloc Medan, sebuah ruang kreatif publik yang kini menjadi ikon baru di kota ini. Terletak di Gedung Kantor Pos Medan yang bersejarah, Pos Bloc Medan menghadirkan suasana yang berbeda dengan sentuhan modern di tengah bangunan klasik.

Lihat Juga:

Transformasi Gedung Bersejarah Menjadi Ruang Kreatif

Pos Bloc Medan, yang dahulu dikenal sebagai Kantor Pos Medan, kini telah bertransformasi menjadi creative hub multi-fungsi yang memikat berbagai komunitas kreatif. Proses renovasi gedung berusia 111 tahun ini berlangsung selama lebih dari enam bulan, mengubahnya menjadi sebuah ruang yang mendukung perkembangan UMKM dan kreativitas anak muda. Dengan arsitektur yang memadukan gaya Eropa dan karakter lokal, Pos Bloc Medan mempertahankan nilai sejarahnya sebagai bangunan cagar budaya, sekaligus menghadirkan ruang yang modern dan inspiratif.

Di dalam Pos Bloc Medan, terdapat berbagai fasilitas menarik seperti Esplanade, De Boer (area terbuka), Maidan Hall (amfiteater), Rotunda (aula utama), taman, dan Museum Pos Gallery. Museum Pos ini menambah nilai edukatif dari tempat ini, memberikan wawasan tentang sejarah dan perkembangan layanan pos di Indonesia. Anda bisa menikmati suasana yang nyaman sambil mengeksplorasi tenant-tenant kreatif, dan tenant-tenant non-F&B. Pos Bloc Medan buka setiap hari dengan jam operasional yang panjang, mulai dari pagi hingga malam hari, menjadikannya tempat yang ideal untuk berkumpul, berkreasi, dan bersantai.

Dukungan Terhadap UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kantor Pos Medan atau Pos Bloc Medan tidak hanya menjadi tempat wisata di Medan yang menarik bagi pengunjung, tetapi juga berperan penting dalam mendorong ekonomi kreatif di kota Medan. Dengan kolaborasi antara PT Pos Properti Indonesia dan PT Ruang Kreatif Pos, Pos Bloc Medan menyediakan ruang bagi UKM/UMKM untuk berkembang dan memperkenalkan produk mereka kepada masyarakat luas. Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, serta Walikota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution, menyampaikan harapan mereka agar Pos Bloc Medan menjadi ikon kota yang mampu membangkitkan ekonomi lokal dan mendukung produk-produk UMKM.

Sebagai bagian dari M Bloc Group, Pos Bloc Medan mengikuti jejak sukses ruang kreatif publik lainnya seperti M Bloc Space di Jakarta, Pos Bloc Jakarta di Pasar Baru, dan JNM Bloc di Yogyakarta. Dengan kehadirannya, Pos Bloc Medan menjadi simbol dari upaya nyata untuk memberdayakan UMKM dan memanfaatkan ruang bersejarah dengan cara yang inovatif.

Pos Bloc Medan adalah tempat wisata di Medan yang menawarkan lebih dari sekadar ruang kreatif, ia menggabungkan sejarah, seni, dan ekonomi dalam satu kawasan yang memikat. Bagi siapa saja yang berada di Medan, mengunjungi Pos Bloc Medan di Kantor Pos Medan adalah cara terbaik untuk merasakan denyut nadi kreativitas kota sambil menikmati suasana gedung bersejarah yang telah dihidupkan kembali. Ini adalah tempat di mana masa lalu dan masa depan bertemu, menciptakan lingkungan yang inspiratif bagi semua.

Lihat Juga:

  • 7. Museum Negeri Sumatera Utara

Apabila Anda sedang mencari destinasi wisata, maka museum negeri Sumatera Utaradapat dijadikan sebagai pilihan. Ini merupakan museum di Sumatera Utara yang sangat terkenal karena di dalamnya memuat warisan budaya yang kaya sekaligus beragam dari provinsi tersebut. Ketika berada di sini, maka akan menemukan banyak koleksi menarik.

Museum Negeri Sumatera Utara berlokasi di Jalan HM Joni Medan nomor 51, Medan Sumatera Utara. Di dalamnya menyimpan berbagai peninggalan mulai dari zaman prasejarah hingga sesudah perjuangan. Ini dapat menjadi pilihan paling tepat apabila pengunjung ingin belajar mengenai perjuangan di masa lampau.

Koleksi yang terdapat di dalamnya adalah sejumlah benda peninggalan sejarah di masa prasejarah, klasik Hindu Budha, Islam hingga sejarah perjuangan. Misalnya saja berupa artefak arkeologi, seni rupa, benda etnografi hingga sejarah alam. Museum tersebut sudah ada sejak tahun 1982 silam, tetapi peletakan koleksi yang pertama baru diresmikan oleh Presiden Soekarno pada tahun 1954.

Lihat Juga:

Museumnya terdiri dari 2 lantai dimana untuk lantai pertama, Anda akan menemukan berbagai ruang dengan tema berbeda. Misalnya saja ruang kolonial dimana akan menampilkan adanya kehidupan multikultural dengan komposisi penduduknya. Ruang islam, pengunjung dapat menemukan adanya nisan, kitab, miniatur masjid hingga naskah islam.

Di lantai pertama juga terdapat ruangan religi kuno serta sejarah perjuangan yang akan ditampilkan pada sebuah dokumen kertas. Berikutnya di lantai 2, Anda akan menemukan adanya ruang koleksi khusus dimana menampilkan berbagai peralatan khas Thailand. Misalnya saja perhiasan, pakaian, kain, peralatan upacara, arca dan masih banyak lagi.

Tidak ketinggalan juga terdapat ruang kesenian tradisional dimana wajib untuk Anda kunjungi. Di ruang tersebut terdapat sejumlah koleksi seperti alat musik, tekstil, anyaman, keramik, topeng, perhiasan dan masih banyak. Ruang Atnografi juga menjadi daya tarik tersendiri dari museum tersebut. 

Hingga sekarang, setidaknya Anda dapat menemukan adanya 6799 koleksi di dalam museum tersebut. Sedangkan untuk bangunan dari tempat tersebut berdiri di atas lahan 10.468 meter persegi. Dengan ukuran tersebut, terdiri dari bangunan induk 2 lantai dimana digunakan untuk berbagai kebutuhan.

Arsitektur dari bangunannya juga menampilkan rumah tradisional Sumatera Utara yang sangat khas. Museum Negeri Sumatera Utara ini menjadi pilihan paling tepat apabila ingin menghabiskan waktu luang.

Lihat Juga:

  • 8. Tjong A Fie Mansion
paket wisata danau toba

Kota Medan mempunyai Tjong A Fie Mansion dimana menjadi bangun bersejarah serta dijadikan sebagai tempat wisata. Ini adalah sebuah bangunan rumah dengan arsitektur China, Eropa dan Melayu dimana sangat khas. Hingga sekarang, bangunan tersebut dijadikan sebagai museum yang menyimpan berbagai benda bersejarah.

Rumah Tjong A Fie sendiri mempunyai sejumlah daya tarik tersendiri yang sudah terkenal. Hal yang cukup menarik perhatian banyak orang adalah bangunan tersebut ternyata mengisahkan tentang Tjong A Fie dimana merupakan sosok berpengaruh di Medan. Jika tertarik buat berkunjung kesini, maka silakan datang ke Jalan Ahmad Yani Nomor 105, Kesawan Medan, Sumatera Utara.

Rumah tersebut sudah dibangun di tahun 1985 silam dimana menjadi sebuah kado pernikahan dari Tjong A Fie kepada sang Istri ketiganya. Istri ketiganya sendiri mempunyai darah Melayu China yakni Lim Koei Yap. Tetap atas inisiatif sang cucu, rumah tersebut ternyata sudah beralih fungsi menjadi sebuah museum pada tahun 2009 lalu.

Lihat Juga:

Alasan dari pemindahan fungsi tersebut adalah supaya bangunan tersebut tidak terbengkalai begitu saja. Barulah di tahun 2010, Pihak Kemdikbud meresmikan rumah tersebut sebagai sebuah cagar budaya. Di dalam museum tersebut ternyata terdapat sejumlah barang dan koleksi yang merupakan peninggalan dari Tjong A Fie maupun cucu hingga cicitnya.

Sebagai informasi tambahan, Tjong A Fie sendiri merupakan tokoh masyarakat China yang terdapat di Kota Medan. Banyak orang menyebutnya sebagai Mayor Tjong A Fie. Ia sendiri merupakan pemilik bank Batavia atau sekarang lebih dikenal dengan sebutan QNB Bank Indonesia Medan Pemuda.

Ketika berada di lantai dua, para pengunjung dapat melihat berbagai detail arsitektur hingga barang antik dimana masih terjaga di dalamnya. Melalui tempat inilah, Anda bisa memanjakan mata sekaligus belajar mengenai berbagai benda bersejarah di sini.

Daya tarik lainnya dari tempat tersebut adalah menghadirkan adanya suasana tenang sekaligus sejuk sehingga akan membuat siapapun betah ketika berkunjung. Sempatkanlah untuk mengambil foto di berbagai sudut bangunan tetapi tetap harus mematuhi peraturannya.

Jika tertarik buat berkunjung ke destinasi tersebut, maka Anda harus membayar tiket masuk terlebih dahulu. Tjong A Fie Mansion menjadi pilihan paling tepat apabila mencari wisata unik yang terdapat di kota Medan.

  • 9. Merdeka Walk

Kawasan Merdeka Walk sepertinya tidak boleh dilewatkan begitu saja apabila Anda sedang berkunjung ke Medan. Pusat Kuliner di Medan ini sendiri menjadi tempat yang sangat terkenal dan banyak dikunjungi. Terlebih lagi saat malam hari, maka kawasan tersebut banyak dijadikan sebagai tempat untuk nongkrong.

Merdeka Walk sendiri memang cukup terkenal sebagai pusat kuliner maupun wisata malam di medan. Tidak heran hal tersebut membuatnya selalu ramai dikunjungi oleh ratusan orang setiap harinya. Berbagai kalangan seakan selalu memadati kawasan tersebut.

Bagi Anda yang merupakan penggemar kuliner, maka tempat tersebut adalah pilihan paling tepat. Karena pengunjung dapa menemukan adanya berbagai gerai yang menjual berbagai jenis makanan. Misalnya saja makanan tradisional dimana terdiri dari soto Medan, pecel, sup buntut hingga ayam penyet.

Selain dapat menemukan adanya makanan khas Indonesia, Anda juga dapat menemukan adanya makanan barat seperti hamburger, pizza ataupun makanan cepat saji lainnya. Tidak heran kalau nantinya Anda akan bebas dalam menentukan jenis kuliner yang dapat memanjakan lidah dan  perut.

Pada saat datang ke kawasan tersebut, pengunjung tidak perlu khawatir akan duduk dimana. Setidaknya tersedia kurang lebih 700 kursi untuk para pengunjung. Karena lokasinya berada di pusat kota Medan, maka sangat mudah dalam menjangkau kawasan tersebut.

Selain menikmati wisata kuliner, Anda juga dapat melihat adanya keindahan kota termasuk bangunan pada zaman dahulu. Ini pastinya dapat menjadi solusi paling tepat untuk memanjakan mata ketika sedang bersantai bukan. Sebagai informasi tambahan, Lapangan Merdeka sendiri awalnya merupakan sebuah tanah Lapang dimana awalnya digunakan sebagai tempat untuk kegiatan penting.

Tetapi sekarang sudah dibangun sedemikian rupa sehingga dapat dijadikan sebagai tempat untuk nongkrong dan pusat kuliner. Pada waktu tertentu, pengunjung juga dapat melihat adanya pertunjukan film maupun acara sepak bola yang diputar dari layar tancap.

Terdapat juga penampilan live musik yang dimainkan oleh para band lokal dari Medan maupun sekitarnya. Ini pastinya akan membuat suasana malam para pengunjung akan terasa semakin menyenangkan.

Untuk bisa masuk ke area tersebut, tidak dibebankan biaya masuk bagi para pengunjung, tetapi apabila Anda hendak menikmati kuliner, maka harus membayar. Merdeka Walk sendiri menjadi pilihan tepat jika ingin menghabiskan waktu malam di Medan.

  • 10. Graha Maria Annai Velangkanni
tempat retreat di Medan

Graha Maria Annai Velangkanni adalah simbol nyata keberagaman dan kerukunan budaya serta keagamaan yang ada di Kota Medan. Pada bangunan saja, Anda sudah bisa melihat berbagai budaya ada di dalam setiap sudutnya.

Mulai dari sentuhan arsitektur Indonesia, India, bahkan Belanda dan Prancis. Tidak heran, karena bangunan ini memiliki perjalanan sejarah yang panjang menjadi simbol keberagaman agama dan budaya di Kota Medan.

Fakta Sejarah Graha Maria Annai Velangkanni

Seperti yang disebutkan sebelumnya, bahwa bangunan gereja ini memiliki sejarah panjang dibaliknya. Mulai dari masa pembangunannya, sampai dengan arti nama dari gereja ini sendiri.

Berikut adalah berbagai fakta menarik dari bangunan ini yang sangat menarik untuk diketahui:

1. Perjalanan Pembangunan

Gereja ini dibangun dengan bentuk arsitektur yang dilihat sekarang mulai dari tahun 2005. Namun, keberadaannya sendiri bisa ditelusuri sejak tahun 1800-an. Di mana cikal bakal keberadaannya adalah sebagai gereja untuk memenuhi kebutuhan ibadah pekerja.

Terutama para imigran yang berada dari India seperti Pondichery dan Tamilnadu. Pada tahun 2002, bangunan ini sempat mengalami kebakaran namun barang-barang penting seperti uang pembangunan, kitab suci, dan berbagai hal lainnya selamat.

2. Dedikasi Untuk Bunda Maria

Nama bangunan ini berasal dari sebutan Bunda Maria di India yang sering dipanggil dengan Annai Velangkanni Arokia Matha. Nama ini memiliki arti Bunda Penyembuh atau Our Lady Of Good Health.

Karena memang gereja ini dibangun untuk dedikasinya pada Bunda Maria. Nama graha di depannya sendiri ditambahkan untuk menunjukkan bahwa gereja ini merupakan rumah atau tempat suci dalam Bahasa Sanskerta.

3. Air Suci di Dalam Gereja

Bagi yang mengunjungi gereja ini pasti melihat patung Velangkanni di bawahnya ada mata air. Mata air ini pernah diperiksa oleh pihak Laboratorium PDAM Tirtanadi dan ternyata hasil dari air ini bersih dari kuman bahkan terbilang aman untuk diminum.

Fakta-fakta sejarah mengenai Graha Maria Anna Velangkanni ini sangat menarik untuk diketahui. Membuktikan bahwa keberagaman di Indonesia bisa bersatu dalam berbagai bentuk dan dalam perjalanan waktu.

  • 11. Maha Vihara Maitreya

Jika Anda mengunjungi jalan Cemari Asri Boulevard Raya yang ada di Deli Serdang. Anda akan melihat bangunan megah bernama Maha Vihara Maitreya. Anda tidak salah jika merasa bangunan rumah ibadah vihara ini besar dan megah.

Karena memang vihara ini memang merupakan salah satu vihara terbesar yang ada di Asia Tenggara. Bahkan, Vihara ini sampai tahun 2008-an menjadi vihara yang paling besar di Asia Tenggara sebelum ada banyak vihara lain yang didirikan di Asia Tenggara.

Fakta Menarik Maha Vihara Maitreya

Vihara di Medan ini bisa dibilang menjadi salah satu bukti kerukunan agama yang ada di Indonesia. Namun, untuk membangun vihara yang sempat menjadi salah satu yang terbesar di Asia Tenggara ini tidaklah mudah dan ada beberapa fakta sejarah di dalamnya.

Berikut adalah berbagai fakta menarik dari bangunan rumah ibadah di Medan ini. Sangat menarik untuk diketahui oleh Anda:

1. Arti Nama Vihara

Nama Maitreya diberikan pada vihara ini bukan secara asal. Namanya berasal dari Bahasa Sansekerta dan memiliki arti Cinta dan Kasih. Nama ini sudah diberikan sejak peletakan batu pertama pada tahun 1999.

2. Perjalanan Pembangunan

Mengingat besar dan luasnya bangunan ini, tidak heran jika pembangunannya membutuhkan waktu yang lama. Seperti yang disebutkan sebelumnya, Vihara ini memulai peletakan batu pertamanya pada tahun 1999.

Kemudian, peresmiannya sendiri dilakukan pada tahun 2008. Namun, bukan berarti pembangunannya selesai. Karena masih ada beberapa pembangunan yang dilakukan di bagian lahan lain mengingat luas vihara ini adalah 2 hektar.

3. Sosok Pendiri Vihara

Pendirian vihara ini diinisiasi oleh Maha Pandita Citra Wira yang merupakan warga Medan keturunan Tionghoa. Harapannya adalah vihara ini bisa menjadi sarana komunikasi dan ibadah yang lebih erat bagi kaum matriya.

Kemudian, untuk perancangannya dilakukan oleh arsitek luar negeri. Vihara ini sempat diisukan sebagai proyek gagal karena pembangunannya yang membutuhkan waktu lama.

Walaupun membutuhkan waktu yang tidak sebentar namun akhirnya Maha Vihara Maitreya berhasil berdiri. Sampai sekarang, tidak hanya menjadi tempat ibadah namun landmark dan simbol keberagaman agama di Indonesia khususnya Medan.

  • 12. Taman Burung Cemara Asri

Bagi Anda yang sedang mencari tempat santai di Kota Medan namun tidak ingin menghabiskan banyak biaya. Taman Burung Cemara Asri bisa menjadi pilihan yang bagus. Suasana asri dan teduh di bawah pepohonan, membuat tempat ini menjadi tempat ideal.

Selain itu, ada beberapa aktivitas yang bisa membuat waktu Anda lebih santai. Seperti duduk di pinggir kolam buatan, memberi makan ikan, melihat berbagai koleksi burung, dan memberi makan burung.

Lokasi dan Jam Buka

Jika Anda ingin mengunjungi taman di Kota Medan ini, Anda bisa datang di alamat Jalan Cemara Asri Boulevard Raya di Deli Serdang. Anda tidak perlu khawatir mengenai jam buka, karena Anda bisa datang di jam kapanpun.

Taman ini buka selama 24 jam, namun waktu yang disarankan untuk berkunjung adalah pada pagi hari dan sore hari. Lebih baik dihindari untuk datang terlalu malam walaupun taman selalu buka. Selain itu, jika Anda berkunjung di akhir pekan bisa dipastikan akan ramai dengan pengunjung.

Harga Tiket Masuk

Jika Anda khawatir mengenai harga masuk ke taman ini. Anda tidak perlu khawatir, ada alasan mengapa taman ini menjadi tempat bersantai yang murah. Karena memang untuk masuk ke taman ini, Anda tidak dipungut biaya sepeserpun alias gratis.

Berbagai fasilitas di dalamnya seperti kolam, taman bermain anak juga bisa digunakan secara gratis. Namun, himbauan bagi para pengunjung untuk selalu menjaga fasilitas yang tersedia.

Aktivitas di Taman Burung Cemara Asri

Ada banyak aktivitas bersantai yang bisa Anda lakukan di taman ini. Selain aktivitas yang disebutkan sebelumnya, Anda bisa berjalan-jalan santai, menikmati keindahan taman. Bahkan, ada yang datang untuk keperluan tertentu.

Misalnya, untuk mempelajari jenis burung, sesi photoshoot, bahkan sampai menjadikan lokasi taman ini sebagai lokasi foto prewedding. Karena memang taman ini sangat indah dan asri namun tetap hemat budget.

Bagi Anda yang mengira Kota Medan tidak memiliki taman yang asri. Anda harus segera mengunjungi Taman Burung Cemara Asri. Karena pendapat Anda pasti akan langsung berubah begitu merasakan suasana asri di taman ini.

  • 13. Café Raya Medan

Café Raya Medan ini menjadi salah satu tempat yang digunakan untuk menikmati kopi dengan suka cita. Tempat ini juga menjadi salah satu tempat hiburan malam di Medan. Namun, harus diingat ketika berkunjung ke sebuah café harus tahu dengan tata krama supaya kebahagiaan orang lain juga terjaga. Terkadang kita tidak sadar jika membuat orang lain merasa tidak nyaman. Berikut ini adalah tips supaya Anda bisa lebih santun ketika mengunjungi café shop. 

Bertanya Kepada Barista dengan Sopan Jika Masih Ada yang Tidak dimengerti

Ada kalanya kita tidak mengerti dengan beberapa hal yang ditulis pada menu. Oleh sebab itu, bertanya menjadi kunci utamanya asalkan dengan nada bicara yang sopan dan baik. Anda juga dapat bertanya kepada barista menu yang menjadi rekomendasi Café Raya. Barista akan dengan senang hati menyampaikan apa yang di favoritkan para pengunjung. 

Memberikan Tips

Jika, menu-menu di Café Raya Medan terasa enak Anda dapat memberikan imbalan kepada barista yang sudah bekerja keras memberikan layanan yang terbaik pada Anda. Tidak ada salahnya berbagi sedikit rezeki yang kita miliki kepada orang lain karena akan membuat lebih bahagia nantinya. 

Tidak Membuang Sampah Sembarangan

Walaupun nanti akan ada orang yang membersihkan Café Raya Medan bukan berarti Anda dapat dengan semena-mena membuang sampah secara sembarangan dan membuat café tersebut berantakan. Membuang tissue, abu rokok dan bungkus sisa makanan seenaknya tidak akan membuat Anda terlihat baik di mata orang lain. 

Tidak Berisik

Terkadang kita sering lepas kontrol ketika berbicara dengan teman tanpa di sadari suara dan tertawa kita mengganggu pengunjung yang lainnya. Bersenang-senang tidak akan menjadi masalah asalkan tidak membuat orang lain dirugikan. Café ini menjadi tempat umum sehingga kepentingan pribadi jangan terlalu mendominasi. 

Merokok Di Tempat yang Sudah disediakan

Café Raya Medan pada umumnya akan memisahkan ruangan untuk perokok dan yang tidak merokok. Namun, tidak sedikit customer yang tidak mematuhi aturan tersebut. Asap rokok yang membuat pengunjung lainnya merasa tidak nyaman pasti akan sangat merugikan. Oleh sebab itu, sebisa mungkin Anda tidak menjadi salah satu orang yang menyebabkan hal tersebut.

  • 14. Titi Gantung

Titi gantung merupakan salah satu wisata sejarah yang ada di kota Medan selalu menjadi pusat perhatian para wisatawan serta penduduk setempat. Titi Gantung ini menjadi destinasi wisata favorit untuk sekedar bersantai sambil menikmati pemandangan indah kota Medan. Jembatan ini juga menjadi pusat kuliner yang menyajikan hidangan-hidangan lezat dengan harga terjangkau. 

Jembatan Titi Gantung Medan

Jembatan ini sudah banyak dikenal orang sebagai jembatan penghubung pada zaman kolonial. Berlokasi di Jl.Kereta Api No.2B, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan, Sumatera Utara ini memiliki usia yang sudah ratusan tahun tetapi masih terlihat sangat kokoh. Jembatan dengan gaya Victoria ini sejak jaman dahulu sudah sering menjadi tempat favorit untuk bersantai. 

Banyak orang-orang yang senang menghabiskan waktu di tempat tersebut. Kendaraan yang lalu lalang di jembatan Titi Gantung menjadi pemandangan yang utama ketika berada di tempat tersebut. Setiap hari akan ada banyak pedagang yang menawarkan makanan karena memang terkenal sebagai pusat kuliner dengan harga yang masih terjangkau. 

Wisatawan yang berasal dari luar daerah dapat meluangkan waktu sebentar bila penasaran dengan keindahan jembatan satu ini. Anda juga bisa lebih menambah wawasan terkait dengan sejarah pembangunan jembatan. Para pengunjung juga akan dimanjakan dengan suasana dari kota Medan yang selalu ramai. Jembatan Titi Gantung Medan beroperasi selama 24 jam. 

Pada tempat ini terdapat area parkir, tempat untuk membuang sampah dan tempat membeli oleh-oleh. Jika Anda ingin berkunjung ke tempat ini harus menempuh jarak sekitar 2 km atau kurang lebih membutuhkan waktu 10 menit perjalanan dari pusat kota Medan. Rutenya juga sangat mudah ditempuh bisa menggunakan sepeda motor mobil maupun kendaraan umum. 

Tips Berkunjung ke Jembatan Titi Gantung

Ketika Anda mengunjungi Titi Gantung jangan lupa untuk mengabadikan momen terbaik di Jembatan tersebut. Jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan jembatan Titi Gantung dengan membuang sampah pada tempatnya. Hal tersebut dilakukan supaya keasrian yang dimiliki tetap selalu terjaga dengan baik sehingga para wisatawan lainnya merasa nyaman. 

  • 15. Kereta Api Lama

Ada beberapa peninggalan sejarah dari pemerintahan kolonial Belanda yang masih dipakai di kota Medan. Salah satunya adalah kereta api lama paling tertua yang berada dekat dengan Lapangan Merdeka. Ada sejarah di balik pembangunan kereta api tersebut. Cikal bakal di bangunnya tidak lepas dari hadirnya perusahaan perkebunan tembakau De Deli Maatschappij yang dibangun Jansen, Cremer, Nienhuyus dan P.W Clemen yang ada di Labuhan di tahun 1866.

Melihat perkembangan perkebunan tembakau yang sangat pesat T.Cremer yang menjadi manajer pada saat itu mengajarkan adanya pembangunan kereta api Medan di Deli. Bahkan Ia mendesak supaya pembangunan bisa segera direalisasikan. Ia menyarankan untuk membuka jalan yang menggunakan Medan – Berastagi. Pada saat itu, Belawan sudah sangat berkembang sebagai salah satu bandar kapal ekspor dari hasil perkebunan. Eropa sehingga mendorong laju percepatan pembangunan kereta api yang ada di daerah perkebunan Sumatra Timur. 

Pada tahun 1883 bulan Juli proyek perkebunan Belanda ini di pindah tangan kanan dari kota Deli Matschappij ke Deli Spoorweg Matschappij. Ketika di tahun itu juga komisaris DSM yang bernama Peter Wilhelm Janssen merealisasikan untuk pembangunan rel kereta apir lama yang menghubungkan kota Medan-Labuhan di 25 Juli 1886. Setelahnya, pemerintahan Belanda juga membuka cabang jaringan lintasan dari Serdang-Perbaungan-Serdang huku dan lintasan 63 mil terselesaikan di tahun 1889.

Saat perkebunan baru mulai dibuka menuju arah selatan jalan stasiun kereta api Medan juga turut mengikuti dibuka ke arah selatan. Stasiun kereta api pertama yang dibuka adalah Labuhan dimana pembangunan rel perdananya memiliki panjang 17 km dari Labuhan menuju Medan. Hal tersebut dilakukan karena memang daerah ini menjadi pusat kantor dari perusahaan perkebunan. 

Mobilitas kereta api lama di waktu itu adalah sebagai pengangkut barang. Namun, memasuki 20 tahun ketika seluruh jalur kereta api sudah dihubungkan kereta api dijadikan sebagai angkutan untuk manusia. Sejarah kereta api di kota Medan ini juga menjadi sejarah masuknya telepon serta telegraf di Sumatera Utara juga hadirnya Titi Gantung maupun titik-titik besar seperti Belawan dan Kuala Deli. 

  • 16. Masjid Al Osmani
masjid al osmani

Masjid Al Osmani merupakan salah satu tempat wisata religi di Medan yang bakal memperkenalkan pengunjung pada dua hal: kebudayaan dan penyebaran agama Islam. Berada di Jalan Yos Sudarso KM 17,5, rumah ibadah ini ternyata memiliki usia lebih tua dibandingkan Masjid Raya Al Mashun yang selama ini dikenal sebagai ikon kota Medan.

Berdasarkan sejumlah catatan, pembangunan Masjid Al Osmani Medan berlangsung sejak 1854. Kemudian Sultan Mahmud Perkasa Alam yang merupakan putra Sultan Osman membuatnya menjadi permanen beberapa tahun kemudian. Sementara Masjid Raya Al Mashun baru didirikan pada 1906 yang rampung tiga tahun kemudian. 

Sebagai bangunan bersejarah, masjid di Medan ini sempat mengalami beberapa kali pemugaran. Termasuk yang ditangani GD Langereis, seorang arsitek dari Jerman. Meski demikian, ciri khas gaya bangunan tetap terlihat dan dikenal sampai sekarang.

Menyoal gaya arsitektur, Masjid Al Osmani memadukan sentuhan indah dari Tiongkok, Melayu, India, Timur Tengah, sampai Spanyol. Warna kuning pada tempat wisata di Medan ini pun bakal dengan cepat mengundang perhatian dari orang-orang yang melewatinya. Ada pula aksen warna hijau yang menyimpan nilai filosofis agama Islam yang dipercantik dengan aneka ornamen serta ukiran.

Tak hanya warna, kubah yang ditempatkan pada puncak masjid pun menjadi daya tarik yang mengagumkan. Pasalnya, kubah memakai tembaga sebagai material utama yang lalu dibentuk jadi segi delapan. Beratnya sendiri diprediksi menyentuh 2,5 ton.

Selain direkomendasikan sebagai destinasi wisata religi, masjid ini merupakan tujuan ziarah warga sekitar maupun wisatawan luar kota. Pasalnya di sini terdapat lima makam untuk raja keempat sampai raja kedelapan yang memerintah Kesultanan Deli. Sementara makam raja kesembilan dapat dijumpai di Masjid Raya Al Mashun.

Meski berada di Medan, rupanya Masjid Al Osmani Sumut terbilang jauh dari area pusat kota. Faktor tersebut yang membuatnya dikenal juga sebagai Masjid Labuhan. Anda yang mau berkunjung ke masjid ini disarankan menggunakan kendaraan seperti mobil atau taksi karena jarak tempuh yang relatif jauh.

  • 17. Upside Down World

Upside Down World Medan menawarkan atraksi berbeda sebagai tempat wisata di Medan. Para pengunjung tak hanya akan menemukan aneka spot foto yang layak dipajang di media sosial. Anda juga akan ditantang berpose dalam posisi yang tak biasa.

Sesampainya di Upside Down World, Anda akan mendapati sepuluh ruangan khusus berfoto. Masing-masing ruangan dilengkapi fasilitas serta ornamen yang mendukung suasana. Beberapa spot yang difavoritkan pengunjung mencakup ruangan untuk makan, area belajar, kamar tidur, tempat bersantai, kafe, hingga restoran.

Pengunjung yang tak lihai memotret pun bakal dibantu fotografer berpengalaman. Mereka akan mengarahkan Anda untuk mengambil pose terbaik. Selain itu, mereka juga memudahkan wisatawan yang datang secara rombongan untuk bergaya dan mengabadikan momen tersebut. Hal ini pun secara tak langsung menekan munculnya antrian, khususnya di spot-spot favorit.

Sebagai tempat hiburan di Medan pula Upside Down World Sumut memastikan wisatakan nyaman selama berkunjung. Hal tersebut terlihat dari keberadaan fasilitas seperti toilet, area parkir yang cukup luas, serta petugas yang memberikan layanan terbaik. Anda yang lapar setelah sibuk berfoto dapat mengunjungi food court yang menyajikan menu lezat.

Sebelum mampir, wisatawan perlu memperhatikan jam operasional serta harga tiketnya. Tempat rekreasi ini buka setiap hari dari pukul 11 siang sampai 8 malam. Namun pada hari Minggu, mereka buka lebih awal, yakni dari pukul 10 pagi, tetapi tutup lebih cepat pada pukul 7 malam. Adapun tarif tiket yang harus dibayar adalah dari Rp40 ribuan sampai Rp 80 ribuan.

Upside Down World dapat dijumpai di Jalan K.H. Wahid Nomor 29, Kec. Medan Baru. Lokasinya yang strategis memungkinkan Anda datang dari beberapa arah. Misalnya kalau pergi dari pusat kota, ambil rute dari Jalan Gatot Subroto atau Jalan Abdullah Lubis. Dari sini, telusuri jalur yang mengarah ke alamat lokasi wisata.

Terdapat papan petunjuk berukuran besar yang memudahkan Anda menjangkau tempat wisata di Medan tersebut. Begitu sampai, tinggal arahkan kendaraan ke bagian kiri jalan. 

  • 18. Wonders Water World

Wonders Water World Medan adalah opsi tepat bagi wisatawan yang mencari tempat wisata keluarga di Medan yang family-friendly. Tempat rekreasi yang menyediakan wahana permainan air ini berada di Jalan Padang Golf CBF Polonia, Suka Damai, Medan.

Karena cocok untuk wisata keluarga, Wonders Water World Sumut selalu padat di akhir pekan maupun masa liburan panjang. Wisatawan yang berdatangan pun bukan cuma dari Medan, tetapi juga kota serta daerah lainnya di Indonesia. Dengan wilayah seluas sampai 5 hektare, tempat wisata ini memungkinkan pengelola menampung pengunjung dalam jumlah banyak.

Terdapat empat wahana atau fasilitas yang difavoritkan wisatawan. Sebut saja kolam arus yang mengajak Anda bersantai memakai pelampung atau ban pada kolam yang membentuk sungai. Di kolam ombak, para pengunjung bakal diajak buat terombang-ambing.

Wahana-wahana selanjutnya yang dapat disambangi adalah Superloop yang terdiri atas seluncuran tunggal berkecepatan tinggi. Sementara di Mach 5 ada lima tipe papan seluncur dengan satu menara yang punya ketinggian sampai 20 meter. Untuk kedua wahana ini, Anda perlu memperhatikan ketentuan agar tetap aman serta selamat.

Tak hanya wahana seru, Wonders Water World menghadirkan fasilitas penunjang yang akan memudahkan pengunjung beraktivitas. Antara lain lahan parkir luas dengan petugas yang berjaga. Pengunjung yang ingin beribadah bisa menggunakan musala. Sementara kids zone tersedia bagi wisatawan yang ingin mengajak putra-putrinya bermain rainbow gallery sampai water canon.

Mencari makan juga tak akan sulit, sebab Anda dapat makan di food court yang menyediakan macam-macam hidangan. Ada pula minimarket kalau pengin membeli camilan maupun minuman dengan harga terjangkau. 

Wonders Water World buka dari Selasa sampai Minggu, sementara Senin digunakan untuk pemeliharaan kolam. Tempat ini beroperasi dari pukul 1 siang hingga 7 malam. Namun pada weekend dari pukul 10 pagi sampai 8 malam. Menyoal rute menuju tempat wisata anak di Medan ini, ada tiga jalur yang tersedia: Bandara Internasional Kualanamu, Pelabuhan Belawan, serta pusat kota Medan.

  • 19. Vihara Setia Budi

Vihara Setia Budi menjadi tempat wisata religi di Medan yang sering kali masuk ke daftar rekomendasi wisata religi. Bertempat di Jalan Irian Barat, rumah ibadah ini pun menyimpan nilai kebudayaan serta sejarah penting, terutama bagi masyarakat sekitar.

Dibangun pada dekade ‘40-an oleh sejumlah pengusaha Tionghoa, Vihara Setia Budi Medan ditujukan sebagai lokasi ibadah bagi pemeluk agama Buddha. Tempat yang dulu punya nama Vihara Dharma Bakti tersebut juga sempat dijadikan lokasi pengungsian. Lantas memasuki dekade ’80-an, rumah ibadah ini mengalami renovasi supaya bisa menampung berbagai kegiatan.

Wisatawan yang mampir ke vihara tersebut bakal mengenal berbagai nilai-nilai yang dihargai masyarakat sekitar. Misalnya keberagaman dalam agama, suku, serta kebudayaan. Ada pula nilai kebaikan serta kebijaksanaan yang menjadi ciri khas agama Buddha. Kemudian ada pula nilai historis bagi mereka yang ingin menggali sejarah lebih dalam.

Vihara Setia Budi Sumut menawarkan berbagai daya tarik yang tak mudah dilupakan. Antara lain kemegahan dari segi arsitektur yang kerap diabadikan dalam foto. vihara ini juga dapat dikunjungi bagi Anda yang memerlukan lingkungan tenang. Kemudian, pengunjung bisa jalan-jalan ke taman miniatur sampai menyaksikan perayaan kebudayaan khas Asia.

Khusus pada acara-acara keagamaan, wisatawan perlu memperhatikan aturan yang dipasang pengelola vihara. Ikuti setiap poinnya untuk mencegah pelanggaran, terutama dari cara berpakaian dan pantangan yang sebaiknya dihindari. Cek juga tanggal festival apabila Anda ingin melihat langsung maupun turut berpartisipasi di dalamnya.

Menjangkau Vihara Setia Budi terbilang mudah kalau pergi dari Medan. Jika membawa kendaraan pribadi dari pusat kota, arahkan ke Jalan Gatot Subroto menuju Jalan Sisingamangaraja. Kemudian, diteruskan dengan menempuh jarak sekitar 3 kilometer. Waktu tempuhnya tak terlalu lama, yakni maksimal 20 menit kalau jalanan sedan tak ramai.

Opsi alternatif yang dapat digunakan untuk sampai ke tempat ini adalah dengan transportasi umum. Beberapa pilihan yang dapat Anda pakai adalah taksi sampai becak. Pastikan juga mereka tahu rutenya.

  • 20. Museum Situs Kota China
museum situs kota china

Museum Situs Kota China hadir sebagai tempat wisata di Medan bagi mereka yang menyukai kegiatan menelusuri masa lampau. Khususnya untuk Anda yang ingin mengenal benda-benda yang sarat akan sejarah yang berasal dari periode perdagangan antara imigran Tiongkok serta penduduk setempat.

Keberadaan Museum Situs Kota China tak terlepas dari sejarawan Ichwan Azhari. Dosen yang mengajar di jurusan Sejarah, Universitas Negeri Medan, tersebut membangun museum pada 2008 yang kemudian diresmikan pemerintah setahun kemudian. Tujuan pendiriannya tak terlepas dari upaya pelestarian sejarah yang menjadi bagian krusial peradaban di Medan. 

Museum ini juga merupakan bagian dari situs arkeologi yang kali pertama ditemukan pada akhir dekade ’80-an. Dulu, area pelabuhan tersebut menjadi saksi atas transaksi barang-barang mencakup tembikar, guci, hingga rempah-rempah yang menjadi primadona Nusantara.

Di Museum Situs Kota, pengunjung akan mendapati koleksi bersejarah yang mengagumkan. Misalnya koin kuno yang beberapa di antaranya sudah berusia ribuan tahun. Kemudian, ada pula tulang hewan yang digunakan untuk menelusuri perkembangan masyarakat di masa lalu. Tempat wisata bersejarah di Medan ini pun jadi rumah kayu bekas dari kapal-kapal imigran dari Dinasti Ming.

Benda bersejarah lainnya yang ditemukan di lokasi wisata historis ini adalah porselen kuno yang berasal dari Negeri Tirai Bambu. Ada pula arca dengan langgam chola yang seringkali dijumpai di rumah-rumah yang ditempati penduduk di sekitar lokasi tersebut.

Namun, koleksi benda bersejarah bukan satu-satunya hal yang dapat ditemukan wisatawan di Museum Situs Kota Medan. Anda juga dapat berfoto bersama benda-benda tersebut selama masih mengikuti izin dari pihak museum. Berbagai informasi terkait barang-barang tadi juga bisa diakses secara mudah atau dapat ditanyakan pada penjaga.

Museum yang satu ini berada di Jalan Kota Cina, Marelan. Sayangnya, karena berada di gang sempit, Anda harus memakai sepeda motor untuk mencapai tempat. Jalan ini masih bisa dilalui mobil walau hanya muat satu unit. Di sekitar tempat ini pun terdapat bangunan-bangunan bergaya Tionghoa.

  • 21. Museum Uang Medan

Museum Uang Medan merupakan tempat wisata sejarah di Medan yang dikenal anyar bagi wisatawan. Kendati baru muncul pada sekitar 2017, museum ini sampai sekarang masih menjadi pionir untuk tempat kolektor uang di Sumatra, bahkan Indonesia. Anda yang mau mampir dapat menemuinya di Jalan Pemuda Nomor 17, Medan. 

Saat ini, Museum Uang Sumut menjadi tujuan wisata edukatif yang cocok untuk wisatawan segala usia, termasuk anak-anak. Adalah Saparuddin Barus, kolektor uang kuno yang mencetuskan pendiriannya. Motivasinya untuk menghadirkan sebuah institusi khas yang memperlihatkan aneka peninggalan bernilai sejarah, terutama alat pembayaran.

Koleksi yang dapat ditemukan di media sosial ini mencakup uang kuno dari berbagai wilayah di Indonesia. Diantaranya Aceh, Bukittinggi, Jambi, Palembang, serta Banten. Jumlah yang bisa Anda lihat di museum ini pun sudah mencapai ribuan mata uang.

Menariknya lagi, koleksi yang dipamerkan tak hanya uang kuno dari era modern. Ada pula yang berasal dari zaman kerajaan, salah duanya dari Kerajaan Sriwijaya serta Majapahit. Tempat wisata edukasi di Medan ini juga menyimpan token, yakni uang perkebunan yang disediakan VOC. Ada pula mata uang dari sejumlah Malaysia, Thailand, maupun Vietnam di sini.

Selain uang kuno, ada pula mesin cetak tempo dulu untuk memproduksi Oeang Republik Indonesia Tapanuli alias ORITA yang dikenal antik. Mesin yang terdapat di pintu masuk ini pun sempat dipakai gubernur Sumatera sebagai alat pembayaran.

Satu lagi tempat yang dapat dikunjungi saat mampir ke Museum Uang Sumatra adalah Gedung Juang 45. Dulu, tempat ini digunakan sebagai lokasi berkumpul para pejuang. Kini, wisatawan dapat mempelajari sejarah lewat dokumentasi berupa foto. Ada pula lukisan, patung pahlawan, sampai kendaraan khusus yang sempat ditumpangi Bung Karno serta Bung Hatta.

Museum yang satu ini beroperasi dari Senin sampai Minggu pada pukul 9 pagi sampai 9 malam. Wisatawan perlu menyiapkan uang untuk bayar tiket supaya bisa masuk ke museum, yakni dari Rp10 ribuan saja per orangnya.

  • 22. Museum Perkebunan Indonesia

Museum Perkebunan Indonesia di Medan adalah jawaban yang tepat bagi Anda yang ingin menjelajahi sejarah perkebunan dalam satu kunjungan menarik. Terletak di jantung kota Medan, museum ini menawarkan pengalaman unik yang memadukan edukasi dan hiburan.

Begitu Anda melangkahkan kaki ke dalam museum, Anda akan disambut oleh aroma khas rempah-rempah yang menguar di udara. Ini adalah pertanda bahwa Anda akan segera memulai perjalanan menakjubkan melalui sejarah perkebunan di Indonesia. Museum ini tidak hanya menyajikan informasi melalui tulisan dan gambar, tetapi juga melalui diorama dan replika yang membuat Anda seolah-olah melakukan perjalanan waktu.

Salah satu bagian paling menarik dari museum ini adalah galeri interaktif. Di sini, Anda bisa mencoba mensimulasikan proses penanaman, pemanenan, hingga pengolahan berbagai komoditas perkebunan. Bayangkan sensasi ketika Anda bisa ‘memetik’ daun teh virtual atau ‘menyadap’ getah karet digital! Pengalaman ini tidak hanya menghibur tetapi juga memberikan pemahaman mendalam tentang proses di balik produk-produk perkebunan yang kita nikmati sehari-hari.

Jangan lewatkan pula kesempatan untuk mengunjungi perpustakaan museum yang menyimpan ribuan dokumen dan buku langka tentang sejarah perkebunan di Indonesia. Museum ini akan membuat Anda kenyang dengan pengetahun seputar perkebunan. Anda bisa menghabiskan berjam-jam mendalami topik yang menarik minat Anda. Selain itu Anda juga bisa mengabadikan momen-momen penuh ilmu pengetahuan di sini dalam sebuah foto kenangan. 

Sebelum mengakhiri kunjungan, pastikan Anda mampir ke toko souvenir museum. Di sini, Anda bisa membeli berbagai produk perkebunan khas Indonesia, mulai dari teh premium hingga cokelat single origin. Membawa pulang suvenir ini bukan hanya sebagai kenang-kenangan, tetapi juga cara untuk mendukung industri perkebunan lokal.

Jika Anda penasaran bagaimana secangkir kopi nikmat sampai di tangan, segera kunjungi Museum Perkebunan Indonesia di Medan dan temukan jawabannya. Dengan koleksi yang kaya dan suasana yang menyenangkan, museum ini akan mengajak Anda bertualang dalam dunia perkebunan yang penuh warna. Jangan lewatkan kesempatan untuk melihat sejarah perkebunan Indonesia dari dekat!

  • 23. Tjong Yong Hian Gallery

Taman Bunga Tjong Yong Hian Gallery di Medan, Sumatera Utara, adalah tempat yang wajib Anda kunjungi. Taman ini bukan sekadar tempat rekreasi biasa, melainkan sebuah galeri hidup yang memadukan keindahan alam dengan sentuhan seni dan sejarah. Sebuah surga kecil di tengah kota yang dipenuhi dengan warna-warni bunga dan keindahan alam.

Begitu Anda melangkahkan kaki ke dalam taman, Anda akan disambut oleh hamparan bunga yang memukau. Aneka jenis bunga, mulai dari mawar, tulip, hingga anggrek langka, menghiasi setiap sudut taman. Aroma harum yang menyegarkan akan memanjakan indera penciuman Anda, sementara mata Anda dimanjakan oleh paduan warna-warni yang menakjubkan.

Salah satu daya tarik utama taman ini adalah galeri outdoor yang menampilkan karya-karya seni kontemporer. Patung-patung unik dan instalasi seni yang tersebar di seluruh area taman menciptakan harmoni yang menarik antara alam dan kreativitas manusia. Anda bisa menghabiskan waktu berjam-jam menjelajahi dan mengagumi setiap karya seni sambil menikmati keindahan alam sekitar.

Jangan lewatkan pula kesempatan mengunjungi rumah kaca di dalam taman Tjong Yong Hian Gallery. Di sini, Anda bisa melihat koleksi tanaman langka dan eksotis dari berbagai belahan dunia. Pengalaman berjalan di antara tanaman-tanaman unik ini akan membuat Anda merasa seperti melakukan petualangan ke berbagai negara dalam sekejap.

Tjong Yong Hian Gallery, taman bunga yang menawarkan area piknik nyaman dan tenang. Pengunjung taman bisa bawa bekal, lalu menikmatinya di tengah keindahan bunga-bunga nan indah. Bayangkan sensasi menyantap makanan favorit Anda dikelilingi oleh wangi bunga dan kicauan burung-burung!

Sebelum pulang, jangan lupa untuk mengabadikan momen indah Anda di berbagai spot fotogenik yang tersebar di seluruh taman. Dari jembatan kayu yang melintasi kolam teratai hingga gazebo yang dihiasi tanaman merambat, setiap sudut taman ini menawarkan latar belakang yang sempurna untuk foto kenangan Anda.

Segeralah rencanakan kunjungan Anda ke Taman Bunga Tjong Yong Hian Gallery. Percayalah, pengalaman ini akan memberikan kesegaran baru bagi jiwa dan inspirasi bagi kreativitas Anda!

  • 24. Gedung London Sumatera

Gedung London Sumatera adalah pengalaman yang tidak boleh Anda lewatkan jika ingin melakukan perjalanan waktu ke masa lalu. Berdiri dengan anggun di jantung kota Medan, gedung bersejarah ini menawarkan kesempatan unik untuk menelusuri jejak-jejak masa kolonial yang telah membentuk wajah kota ini.

Begitu Anda melangkahkan kaki ke halaman gedung, Anda akan langsung terpesona oleh arsitektur klasik yang mencerminkan gaya kolonial Belanda. Fasad gedung yang dicat putih bersih dengan jendela-jendela tinggi memberikan kesan megah dan elegan. Setiap sudut bangunan seolah-olah berbisik, menceritakan kisah-kisah dari masa lalu yang penuh warna.

Memasuki gedung, Anda akan disambut oleh interior yang telah dipulihkan dengan cermat, mempertahankan kemegahan aslinya. Lantai marmer yang mengkilap, tangga kayu berukir, dan lampu-lampu kristal antik menciptakan suasana nostalgia yang kental. Anda bisa dengan mudah membayangkan hiruk-pikuk aktivitas para pegawai perkebunan yang pernah bekerja di sini puluhan tahun silam.

Salah satu daya tarik utama dari Gedung London Sumatera adalah galeri sejarahnya. Di sini, Anda akan menemukan berbagai artefak, dokumen, dan foto-foto langka yang menceritakan perjalanan industri perkebunan di Sumatera. Dari peta-peta kuno hingga peralatan perkebunan antik, setiap benda memiliki ceritanya sendiri yang menakjubkan.

Jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi ruang rapat utama di lantai atas. Ruangan ini, dengan meja kayu jati panjang dan kursi-kursi berukir, masih mempertahankan suasana era kolonial. Anda bisa membayangkan diskusi-diskusi penting yang pernah terjadi di ruangan ini, yang mungkin telah mempengaruhi perjalanan sejarah ekonomi Sumatera.

Luangkan waktu untuk menikmati pemandangan kota Medan dari balkon gedung. Kontras antara bangunan bersejarah ini dengan gedung-gedung modern di sekitarnya memberikan perspektif unik tentang perjalanan waktu kota Medan.

Segeralah merencanakan kunjungan Anda ke Gedung London Sumatera. Nikmati perjalanan memukau melalui lorong-lorong sejarah yang akan membuat Anda melihat Kota Medan dan industri perkebunan dengan cara yang sama sekali berbeda. Percayalah, pengalaman ini akan memberikan wawasan baru dan apresiasi mendalam terhadap warisan sejarah kita!

  • 25. Klenteng Gunung Timur

Medan memiliki banyak tempat wisata menarik. Salah satu tempat wisata Medan yang sekaligus tempat ibadah adalah Vihara Gunung Timur. Kelenteng Gunung Timur merupakan Klenteng Tionghoa tertua dan juga sekaligus yang terbesar di Medan. Klenteng ini didirikan di tahun 1930-an dan berada di Jl. Hang Tuah No. 16, Madras Hulu, Medan Polonia, lebih tepatnya pada sisi Sungai Deli. 

Sekarang ini, Vihara Gunung Timur dikenal sebagai ikon multikultural Medan. Beberapa masyarakat yang berkeinginan menyaksikan perayaan keagamaan dapat datang pada saat Cap Go Meh, Imlek, serta festival Chit Gwee Pua. Tak ada batasan agama untuk masuk ke area ini.

Meskipun dibuka untuk umum tiap harinya, tapi pengunjung biasanya akan lebih banyak ketika weekend ataupun perayaan tertentu. Jika Anda ingin datang mengunjungi klenteng ini ketika ada ibadah, maka tak disarankan memotret yang terlalu dekat.

Fasilitas-Fasilitas Tersedia

Berikut ini sejumlah fasilitas Klenteng Gunung Timur yang dapat dinikmati para pengunjung:

  • Area parkir kendaraan
  • Aula kuli untuk meditasi dan pemujaan
  • Tempat makan
  • Toilet pengunjung
  • Perpustakaan Mengenai Ajaran serta Literatur Buddha
  • Taman yang terletak di luar Vihara.

Beberapa Daya Tarik Klenteng Gunung Timur

Berikut ini sejumlah daya tarik dari vihara yang terbesar di Sumatera, Vihara Gunung Timur:

  • Adalah Vihara Terbesar Sumatera

Vihara Gunung Timur tak hanya paling besar di Medan atau Sumatera Utara, tapi juga terbesar di Pulau Sumatera. Tak hanya usianya yang tua sekali, vihara ini memang paling besar dibandingkan vihara lain di Sumatera. 

  • Bangunan Berarsitektur China

Meskipun awalnya dibangun sederhana dengan kayu serta beratap rumbia, tapi vihara ini pada akhirnya direnovasi permanen berkat donasi dari donatur-donatur. Bagian vihara ini pun terkenal akan arsitekturnya yang bernuansa China.

  • Belajar Sejarah

Tak hanya menjadi tempat wisata religi, para pengunjung pun dapat mempelajari sejarah Buddha di Klenteng ini. Sebab, ada perpustakaan mengenai ajaran Buddha serta perayaan umat Buddha kerap dilakukan di vihara ini. 

  • Vihara Dua Ajaran

Vihara Gunung Timur tak hanya milik umat Buddha, tapi juga umat Konghucu. Alhasil, para wisatawan dapat melihat langsung perbedaan dari Buddha dan Konghucu.

  • Alunan Musik Buddha

Di luar vihara, para wisatawan dapat mendengarkan alunan musik yang memutarkan chants Buddha. Bahkan apabila Anda beruntung, para wisatawan dapat bertemu seorang seniman tua yang nyanyikan lagu Mandarin di area depan pintu masuk klenteng.

  • 26. Taman Penangkaran Buaya Asam Kumbang

Medan adalah salah satu kota yang menjadi tujuan wisata banyak wisatawan. Taman Penangkaran Buaya Asam Kumbang adalah salah satu destinasi wisata edukasi di Medan yang banyak diminati untuk dikunjungi. Terlebih saat liburan sekolah ataupun hari besar tiba. 

Penangkaran Buaya Asam Kumbang adalah sebuah penangkaran dan juga objek wisata. Di sini para pengunjung dapat belajar lebih banyak hal tentang hewan, terkhusus buaya.

Hal itu yang menjadikan objek wisata di Medan satu ini sebagai salah satu tujuan wisata edukasi di Sumatera Utara. Walaupun terkesan berisi dengan hewan buas, wisata ini cocok untuk pengunjung yang bawa anak. 

Hal-Hal Menarik di Wisata Penangkaran Buaya Asam Kumbang

Penangkaran Buaya Asam Kumbang adalah taman penangkaran reptil buaya paling besar di Indonesia serta Asia Tenggara. 

Taman ini lokasinya di Kota Medan, Sumatera Utara, serta sudah berdiri dari tahun 1959. Tempat ini mempunyai luas dua hektar serta dihuni kurang lebih 2.800 ekor buaya berbagai ukuran, termasuk buaya yang sudah berusia lebih dari 40 tahun.

Berikut hal-hal menarik wisata ini:

  • Koleksi Buaya Lengkap

Para pengunjung yang akan datang ke wisata ini dapat menyaksikan berbagai macam buaya. Salah satunya yakni buaya muara berbagai ukuran yang terkenal akan keganasannya saat di alam. Buaya muara biasa hidup di sungai-sungai dan di dekat laut. Bobot yang dimiliki sekitar 1 sampai 1,2 ton dengan panjang tubuh 3 – 7 meter. Usia buaya muara bisa lebih dari 25 hingga 70 tahun, dengan sedikit individu terbukti bisa melebihi usia 100 tahun. 

Para pengunjung datang dapat mengamati perilaku buaya di penangkaran ini. Tak hanya itu, pengunjung pun bisa saksikan bagaimana para penjaga dengan berani memberi buaya-buaya tersebut makan. Pertunjukkan ini selalu berhasil dalam menarik perhatian para pengunjung serta berikan pengalaman tidak terlupakan. 

  • Belajar Tentang Perilaku Buaya

Penangkaran ini adalah tempat tepat untuk belajar tentang buaya serta perilakunya. Tempat ini pastinya cocok sekali untuk dikunjungi bersama dengan anak-anak. Tak hanya bersenang-senang, di sini pun mereka bisa belajar tentang perilaku buaya. 

  • Mempunyai Fasilitas Lengkap

Penangkaran buaya ini punya banyak fasilitas menunjang kenyamanan para pengunjung yang datang, seperti mushola, toilet, serta area parkir luas. Para pengunjung pun bisa temukan sejumlah warung makan yang jual banyak makanan serta minuman.

Taman Penangkaran Buaya Asam Kumbang merupakan wisata edukatif serta menghibur untuk seluruh keluarga. Pengalaman dekat dengan buaya berukuran raksasa dan mempelajari mengenai kelestarian alam akan jadi kenangan tidak terlupakan.

Taman Penangkaran Buaya Asam Kumbang adalah wisata menarik untuk dikunjungi di Medan.

  • 27. Taman Cadika Pramuka

Taman Cadika adalah salah satu destinasi wisata yang menarik dan menyuguhkan danau buatan cantik serta ruang terbuka hijau nan asri. Tak hanya menjadi tempat wisata, taman ini pun cocok untuk menenangkan pikiran atau relaksasi.

Taman Cadika Pramuka terletak di jantung Kota Medan, lebih tepatnya di Jalan Karya Wisata, Pangkalan Masyur, Medan Johor, Medan, Sumatera Utara. Taman ini buka 24 jam. 

Untuk tiket masuknya, para pengunjung tak dikenakan biaya (gratis). Namun walaupun gratis, pengunjung pun tetap dapat menikmati sejumlah fasilitas tersedia.

Fasilitas dan Daya Tarik Wisata Taman Cadika

Taman Cadika memiliki sejumlah daya tarik yang membuatnya jadi tempat wisata di Kota Medan. 

  • Ruang Terbuka Hijau

Taman ini dikenal akan ruang terbuka hijau yang lumayan luas. Tak hanya itu, taman ini pun memiliki pemandangan yang indah, udara segar, serta tempat nyaman. Taman ini seperti oasis di tengah-tengah keramaian dan kesibukan kota, tempat seseorang mendapatkan ketenangan serta melepas penat. 

Kawasan taman dipenuhi pepohonan hijau yang terawat baik. Selain itu, ruang terbuka hijau ini bisa dipakai untuk lakukan berbagai kegiatan seru seperti berfoto, piknik, jalan-jalan, sampai relaksasi. 

  • Danau Buatan Menarik

Taman ini pun memiliki danau buatan indah. Danau ini memiliki air jernih serta suasana damai. Banyak pengunjung bersantai dan duduk-duduk di pinggiran danau sekaligus menikmati keindahannya.

  • Area Bermain Lengkap

Tak hanya punya keindahan, Taman Cadika Pramuka pun memiliki area bermain anak lengkap. Area bermain sudah dilengkapi berbagai jenis permainan edukatif serta dorong anak bergerak aktif. 

  • Fasilitas Olahraga

Tak hanya area bermain, taman ini dilengkapi juga dengan fasilitas olahraga yang bisa dipakai semua kalangan. Fasilitas olahraga di Taman Cadika tersedia untuk umum serta bisa dimanfaatkan para pengunjung untuk jaga kebugaran tubuh.

Selain beberapa hal di atas, Taman Cadika Pramuka pun dilengkapi sejumlah fasilitas seperti toilet dan kamar mandi, area parkir, mushola, gazebo, serta kantin dengan berbagai menu. 

Demikian informasi seputar Taman Cadika di Medan. Taman ini bisa jadi pilihan tepat habiskan waktu libur bersama teman atau keluarga.

  • 28. Pantai Olo
pantai olo medan

Tak hanya dikenal memiliki kuliner lezat, Medan pun memiliki segudang tempat wisata bisa Anda kunjungi, satu di antaranya adalah Pantai Olo. Pantai ini cukup populer di kalangan masyarakat Medan, terlebih bagi mereka yang suka kegiatan memancing. Tak hanya itu, pemandangan di pantai ini pun anggun sekali serta mengesankan.

Fasilitas yang Ada di Pantai Olo

Adanya fasilitas lengkap pastinya jadi daya tarik suatu tempat wisata. Bagaimana dengan  fasilitas di pantai ini?

Berikut ini sejumlah fasilitas tersedia di wisata ini:

  • Bangku pada tepi pantai untuk bersantai sembari menikmati pemandangan
  • Restoran yang sajikan hidangan seafood segar dengan live music
  • Taman bermain anak-anak
  • Tempat penginapan sekitar pantai
  • Wahana bebek air

Aktivitas Seru dan Daya Tarik Pantai Olo

Ada banyak aktivitas seru dan daya tarik di Pantai Olo yang dapat dinikmati. Berikut beberapa di antaranya:

  • Wisata Kuliner

Seperti yang sebelumnya sudah dijelaskan, terdapat sejumlah restoran seafood pada sekitar pantai yang dapat dikunjungi. Hidangan laut disajikan masih dalam keadaan yang fresh sehingga rasanya enak dan menggugah selera. Apalagi ditambah Anda dapat menyantap seafood sambil menikmati keindahan alam di tepi pantai. Dijamin suasananya akan sangat syahdu!

  • Memancing

Pantai ini dikenal sebagai salah satu spot mancing ikan yang terbaik di Medan. Bagi Anda yang punya hobi memancing, jangan lupa bawa peralatan pancing saat wisata ke pantai satu ini. 

Lebih serunya, ikan yang berhasil Anda dapatkan bisa diolah langsung di tepi sesuai selera. Bahkan, Anda juga bisa lakukan BBQ dengan daging ikan yang segar baru saja ditangkap. 

  • Menikmati Pemandangan Matahari Terbenam (Sunset) Indah

Bagi sunset hunter, Anda dapat datang ke Pantai Olo untuk nikmati keindahan sunset. Jika Anda ingin saksikan bagaimana cantiknya sunset di sini, Anda bisa datang sekitar pukul 4 ataupun 5 sore.

Sembari menunggu matahari terbenam, Anda bisa duduk di tepi pantai ataupun makan seafood, sembari menikmati suasana senja dengan langit jingga. 

  • Melihat Perahu Berlalu-Lalang

Sembari menikmati pemandangan laut indah, Anda pun dapat melihat perahu nelayan berlalu-lalang. Selain itu, ada pula kapal-kapal yang lewati laut di pantai ini. Ini tak mengherankan sebab lokasi pantai ini terletak pada kawasan Pelabuhan Belawan.

Demikian seputar wisata Pantai Olo. Sebagai salah satu pantai yang populer di Medan, pantai ini wajib untuk dikunjungi ketika Anda berlibur ke Kota Medan.

  • 29. Kebun Binatang Medan

Berekreasi sambil bermain dengan fauna dan flora di sumatera utara hanya bisa Anda kunjungi di Medan Zoo, kebun binatang Medan. Buah hati Anda yang masih balita akan sangat senang jika diperlihatkan banyak fauna unik dan cara hidup mereka di Medan Zoo. Kebun binatang Medan beralamatkan di Jalan Brigjend Katamso No.683 D, RT.02, Kp. Baru, Kec. Medan Maimun, Kota Medan, Sumatera Utara, Indonesia. Tahukah Anda bahwa kebun binatang Medan Zoo ini telah berdiri sangat lama dari tahun 1952 dan menjadi salah satu Kebun Binatang Medan (Medan Zoo & Central Park Zoo) tertua di nusantara. 

Karena telah lama berdiri, tentunya kelengkapan faunanya juga tidak perlu Anda ragukan lagi. Mulai dari spesies burung, reptile, mamalia, amfibi sangat memenuhi kandang Medan Zoo. Tiket masuknya juga cukup terjangkau bila dibandingkan dengan tiket masuk kebun binatang daerah lain, yakni Rp. 15.000 – Rp. 20.000 per orang. Jam bukanya juga cukup pagi yakni jam 08.30 hingga 17.30. Aturan yang sering digalakkan di Medan Zoo ini adalah dilarang memberi makan fauna secara langsung tanpa ada ijin terlebih dahulu guna antisipasi penarikan umpan terhadap hewan buas yang menyerang pengunjung, walaupun kandang telah disterilisasi. 

Keunikan yang ada di Kebun Binatang Medan(MedanZoo & Central Park Zoo) ini ada pada konservasi pengembangbiakan fauna langka yang mulai sukses. Contoh hewan langka yang dikembangbiakan adalah macan sumatera, badak bercula satu, gajah sumatera, burung merah dan cendrawasih. Pengurus Kebun Binatang Medan(MedanZoo & Central Park Zoo) adalah mereka yang telah mengerti tentang cara hidup dan adaptasi setiap fauna jadi benar-benar dilindungi. Proses pengembangbiakan dilakukan sangat intensif dan tidak boleh ada gangguan karena fauna akan stress berat dan untuk kawin lagi sangat susah. 

Pengunjung juga tidak akan kesulitan untuk mendapatkan fasilitas pendukung seperti tempat makan, istirahat dan tempat ibadah karena cukup lengkap dan setiap bloknya lumayan bersih dari kotoran dan bau. Setiap jamnya ada tenaga cleaning berputar kebun binatang untuk  membersihkan kotoran hewan dan sisa sampah yang ada di tong sampah. Agendakan yuk liburan akhir pekan di kebun binatang Medan Zoo.

  • 30. Taman Ahmad Yani

Salah satu pejuang kemerdekaan Indonesia yang telah gugur bernama jendral Ahmad Yani diabadikan lewat sebuah monumen di tengah kota Medan dan kini dijadikan pusatnya hiburan gratis. Patung jendral tampan Taman AhmadYani berdiri tegak dan gagah di Jalan Imam Bonjol, Kecamatan Medan, Maimun, Kota Medan memiliki akses strategis karena pinggir jalan besar. Tugu Ahmad Yani Tempat Wisata di Medan kota Medan Ini tidak hanya memberikan suasana nyaman dan sedikit hangat saja tapi juga memberikan edukasi sejarah bagi generasi masa depan. 

Bagian sisi bawahnya terdapat riwayat sejarah jendral Ahmad Yani yang berjuang melawan penjajah di seluruh Indonesia. Taman Ahmad Yani terdapat wahana ringan seperti ayunan, perosotan, kursi berkumpul, dan ruang kuliner yang bisa menambah rasa nyaman dan betah. Deskripsi Taman Ahmad Yani di bagian tengahnya ada patung dan di sisi melingkarnya ada hiasan tanaman rindang, bagian sisi pinggirnya ada jalan kecil yang digunakan untuk jogging. Anda tidak perlu membayar masuk tapi syaratnya harus mau mengambil sampah yang ketika lewat berserakan. Dengan demikian, taman ini tetap selalu asri. 

Moda transportasi menuju taman Ahmad Yani sangat mudah lho, ada bisa memakai aplikasi ojek online dan masukkan alamat taman Ahmad Yani, atau halte Ahmad Yani sebagai tempat pemberhentian akhirnya. Taman Ahmad Yani dibentuk karena pemerintah Medan ingin mengoptimalkan rancangan penghijaun tengah kota yang kini mulai panas dengan suhu lingkungan. Efek baiknya, semenjak taman ini aktif banyak pengunjung memanfaatkan tempat ini untuk bercerita dan bersosialisasi tentang ragam sejarah pahlawan nasional. 

Jam buka taman Ahmad Yani mulai pukul 08.00 hingga 18.00 dan setelahnya taman ini akan ditutup sebagai bentuk keamanan wahana dan kelestarian alamnya. Waktu terbaik untuk berkunjung ke taman Ahmad Yani Medan adalah sore dan setiap akhir pekan karena cukup ramai. Terkadang ada event band atau musik di taman tersebut untuk meramaikan promo produk. Apabila ada perihal yang penting seperti kehilangan dompet, pengunjung dapat mendatangi pos satpam yang ada di sisi utama pintu masuk. 

  • 31. Old City Hall

Old city hall atau balai kota Medan merupakan salah satu gedung tua peninggalan hindia Belanda yang kini masih kokoh berdiri tegak. Gedung old city hall menjadi pusatnya administrasi era tahun 1900 oleh pemerintahan hindia Belanda di medan. Bentuk gedungnya juga sangat estetik sekali, bagian depannya berkonsep kolonial dengan tiang megah di sisi pintu masuk, khasnya bangunan Belanda. Bagian tengahnya ada menara pusat seperti mercusuar yang bertingkat dan dapat melihat area sekitar. 

Old city hall dibangun pada tahun 1908 oleh Hulswit dan Fermont, penduduk Belanda yang menjadi orang kepercayaan jenderal Belanda kala itu. Sempat rusak karena termakan usia dan bencana alam gempa, gedung old city hall dilakukan renovasi pada tahun 1923 oleh ahli arsitek bernama Eduard Cuypers. Pendirian gedung balai kota ini dikhususkan sebagai simbol titik nol kilometer Medandan dibuat untuk Bank Indonesia tapi kemudian dibeli oleh pemerintah medan. Pembelian itu kemudian dijadikan sebagai usaha hotel dan café. 

Nah, hal yang menarik dari gedung balai kota Medan tua yang merupakan salah satu objek wisata di Medan. Di dalam gedung ini ada lonceng tua yang ketika proses pembelian itu diberikan ke rumah tjong A fie tahun 1913. Apabila Anda ingin mengunjungi old city hall memang cukup menguras tenaga ya karena luas gedung ini cukup untuk membakar kalori Anda lho!

Lantai pertama digunakan untuk café dan tempat bercengkerama, lantai dua untuk hotel dengan jumlah rooms dan fasilitas yang sangat mumpuni. Lantai tiga adalah menara lonceng jam yang akan berbunyi ketika menunjukkan jam tepat. Wilayah sekitarnya sangat asri karena dikelilingi tanaman beringin yang perdu selama ratusan tahun dan rumput jepang yang menghijau. Lahan parkirnya juga sangat luas tapi sayangnya untuk akses jalan bus agak sedikit sempit. 

Balai kota Medan Atau old city hall menjadi salah satu peninggalan sejarah Belanda yang patut dipelihara karena ornamen dan bahan bangunannya juga sangat kokoh. Saat terjadi gempa Aceh saja gedung ini tidak retak sedikitpun, acungkan jempol untuk arsitek pembuatnya yang handal. 

  • 32. Mora Indah

Memutuskan untuk mampir ke Mora Indah Water Park bisa menjadi salah satu keputusan yang tepat untuk dilakukan dalam menghabiskan waktu liburan bersama dengan teman dekat maupun juga anggota keluarga. Tempat yang satu ini memiliki banyak keindahan yang sayang untuk dilewatkan begitu saja ketika berada di dekat daerah ini atau meskipun sebenarnya sudah tinggal lama. Ada banyak fasilitas dan permainan pula yang membuat pengalaman bisa menjadi semakin menarik dan menyenangkan selama menghabiskan waktu bersama di tempat yang satu ini, Oleh karena itu, simak terlebih dahulu informasi mengenai destinasi wisata yang satu ini supaya bisa menjadi pertimbangan dalam mencari liburan yang seru.

Lokasi Mora Indah Water Park

Saat mencari tempat wisata di Medan yang seru dan pastinya bisa mengajak bersama dengan keluarga dekat, maka kebanyakan akan memilih untuk berkunjung ke Mora Indah Water Park yang juga begitu mudah untuk diakses oleh para pengunjung. Lokasi dari tempat wisata yang satu ini lebih tepatnya terletak di Jl. Medan-Tanjung Morawa, Ujung Serdang, Tanjung Morawa Deli Serdang. Lokasinya sendiri sampai ke Jl. Sisingamangaraja, Bangun Mulia, Medan Amplas, Kota Medan, Sumatera Utara. Akses untuk memasuki tempat wisata yang satu ini juga begitu mudah sehingga tidak perlu untuk khawatir dengan kendaraan yang dibawa dan memiliki parkir cukup luas.

Fasilitas dan Harga Tiket Destinasi Wisata Mora Indah Water Park

Setelah mengetahui lokasi dari Mora Indah Water Park yang mudah untuk dijangkau, maka selanjutnya yang perlu untuk diketahui yaitu berkaitan dengan apa saja sebenarnya fasilitas yang ditawarkan oleh tempat wisata satu ini. Di sini menawarkan berbagai keseruan yang sayang apabila untuk dilewatkan begitu saja, seperti misalnya yaitu ada waterpark. Selain itu, ada pula wahana seperti ember tumpah, istana air, dan lain sebagainya dibarengi pula dengan fasilitas lain yang membuat tempat wisata satu ini menjadi semakin menarik. Harga tiket juga cenderung lebih terjangkau sekitar Rp 20 ribu untuk setiap pengunjung tersebut.

  • 33. Kampung Keling

Sudah bukan menjadi sebuah hal yang baru lagi bahwa kota Medan menyajikan begitu banyak keindahan dan tempat wisata yang menyenangkan bagi para wisatawan yang sedang berkunjung ke daerah satu ini. Ada pula hadir dengan Kampung Keling Medan yang penuh keunikan karena sebutannya sebagai Little India dengan mayoritas orang India yang memang tinggal di daerah satu ini. Keunikannya menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang ingin mencari hiburan atau belajar mengenai budaya baru yang ada di sini. Oleh karena itu, perlu untuk menjadikan tempat ini sebagai pertimbangan untuk destinasi wisata yang begitu menarik dan penuh keunikan seperti yang dijelaskan berikut.

Kehadiran Bangunan yang Memiliki Ciri Khas India

Saat berbicara mengenai Kampung Keling Medan, pastinya banyak sudah pernah mendengar mengenai keunikan yang ada di daerah wisata satu ini dan sayang apabila dilewatkan begitu saja. Namanya yaitu ada bangunan yang penuh dengan ciri khas dari India sehingga membuatnya begitu berbeda dengan berbagai tempat wisata di Medan yang ada lainnya. Banyak pula yang menyebut perkampungan satu ini dengan nama Kampung Madras dengan luas dari kawasan yang kurang lebih hadir selama 10 hektar. Banyak yang menarik di sini dan bahkan menjadi keunikan tersendiri bagi para pengunjung karena membuat mereka serasa sedang ada di Bollywood.

Kuliner Khas India di Kampung Keling Medan

Keunikan lainnya yang tidak mudah untuk ditemukan saat berada di Kampung Keling Medan yaitu bahwa di tempat satu ini juga banyak ditemui berbagai kuliner yang menarik. Sesuai dengan namanya, tempat yang satu ini menghadirkan berbagai pilihan makanan yang masih terasa begitu khas dengan India. Beberapa diantaranya seperti martabak dengan kuah kari, kerang rebus, roti canai, bahkan juga ada banyak nasi briani yang bisa dijadikan sebagai pilihan kuliner baru yang sebelumnya belum pernah dicoba. Banyak makanan khas India di sini yang begitu menarik dan sayang apabila dilewatkan atau tidak dicoba dengan cara begitu saja.

  • 34. Pandawa Kayak

Pandawa Kayak adalah salah satu tempat wisata di Medan yang menawarkan pengalaman olahraga air menarik di Medan. Terletak di Taman Cadika, Jalan Karya Wisata, Kecamatan Medan Johor, tempat ini mulai beroperasi pada awal tahun 2021. Nama “Pandawa Kayak Medan” terinspirasi dari lima bersaudara Pandawa dalam kisah Mahabharata, dengan pahatan patung Pandawa dan Dewi Kunti yang menyambut pengunjung di pintu masuk.

Pengunjung dapat menikmati berbagai aktivitas di Pandawa Kayak, seperti mendayung kayak atau bermain perahu karet di Danau Paya Badau yang terletak di Taman Cadika. Danau ini memiliki luas sekitar 26.187 m² dan panjang 1.504 m², memberikan latar yang indah untuk bersantai sambil menikmati pemandangan danau yang menenangkan.

Lokasi dan Jam Operasional

Pandawa Kayak berlokasi strategis di pusat Kota Medan, memudahkan akses bagi pengunjung. Operasional objek wisata di Medan ini buka setiap hari dari pukul 08.00 WIB hingga 17.30 WIB, kecuali hari Selasa, ketika tempat ini tutup. Selama hari libur nasional, Pandawa Kayak tetap buka sesuai jam operasional.

Harga Tiket dan Fasilitas

Pengunjung tidak dikenakan biaya tiket masuk ke area Pandawa Kayak Medan. Namun, biaya sewa perahu kayak untuk dua orang adalah Rp 50.000 per jam, termasuk guide, asuransi, dan dokumentasi foto. Selain itu, biaya parkir untuk kendaraan roda dua adalah Rp 2.000, sedangkan mobil dikenakan Rp 3.000. Berbagai wahana permainan anak-anak juga tersedia dengan harga terjangkau.

Fasilitas di Pandawa Kayak mencakup danau untuk berperahu, spot foto Instagramable, warung makan, toilet umum, serta tempat parkir yang luas dan aman. Wahana permainan seperti perosotan dengan berbagai tipe, mulai dari Black Hole Slide hingga Crazy River Slide, menambah keseruan dan pengalaman adrenalin bagi pengunjung.

Dengan berbagai aktivitas dan fasilitas yang ditawarkan, Pandawa Kayak adalah tempat yang cocok untuk liburan keluarga, acara perusahaan, atau sekadar menghabiskan waktu bersama teman dan keluarga. Tempat wisata di Medan ini tidak hanya menawarkan pengalaman olahraga air yang seru tetapi juga memberikan kesempatan untuk bersantai dan menikmati keindahan alam di tengah kota Medan.

  • 35. Medan Istana Jambu

Medan Istana Jambu adalah salah satu tempat wisata di Medan yang menarik di kawasan Deli Tua, Kabupaten Deli Serdang, tidak jauh dari pusat Kota Medan. Tempat ini merupakan perpaduan antara wisata edukasi dan agrowisata, yang resmi dibuka pada bulan November 2018. Meskipun tergolong baru, Medan Istana Jambu telah menjadi favorit warga Medan dan sekitarnya karena menawarkan pengalaman seru yang tidak hanya mendidik tapi juga menghibur.

Pada awalnya, tempat ini merupakan suatu kebun sayur yang telah ditanam berbagai pohon jambu dengan kualitas terbaik. Sang pengelola lalu memutuskan untuk mengubahnya menjadi destinasi agrowisata agar lebih dikenal oleh masyarakat. Meskipun baru dibuka beberapa tahun lalu, banyak tanaman di Medan Istana Jambu sudah mencapai usia rata-rata enam tahun, menunjukkan bahwa kebun ini telah lama dirawat dengan baik.

Fasilitas dan Aktivitas di Medan Istana Jambu

Medan Istana Jambu tidak hanya menawarkan kebun jambu, tetapi juga berbagai tanaman buah lainnya. Di lahan seluas sekitar 2,5 hektar, pengunjung dapat menemukan sekitar 12 jenis tanaman buah, termasuk jambu air taiwan red, jambu kristal non biji, durian musang king, dan apel India. Selain tanaman buah, terdapat pula berbagai jenis tanaman sayuran seperti sawi, kangkung, dan jagung, serta beberapa hewan ternak seperti ayam kate, kelinci, dan ikan nila.

Untuk menambah keseruan, destinasi wisata di Medan ini juga menyediakan kolam renang dan wahana bermain anak. Selain itu terdapat juga kantin, spot-spot foto Instagramable, serta mushola dan beranda di tengah kebun untuk beristirahat. 

Biaya Masuk dan Layanan Lain

Semua fasilitas yang ada di tempat wisata di Medan ini disediakan untuk kenyamanan pengunjung, dengan harga tiket masuk yang sangat terjangkau, yaitu Rp30.000 untuk dewasa dan Rp20.000 untuk anak-anak. Tiket ini sudah termasuk sebotol air mineral dan dua voucher senilai Rp10.000 yang bisa ditukar dengan makanan ringan atau buah jambu.

Medan Istana Jambu juga menyediakan paket edukasi khusus untuk pelajar, yang meliputi aktivitas belajar menanam dan memanen, serta panduan wisata. 

Lihat Juga:

Itulah tempat wisata di Medan yang bisa anda kunjungi. Anda bisa memilih objek wisata diatas sesuai dengan keinginan anda seperti wisata sejarah, wisata budaya, wisata anak dan keluarga, wisata edukasi, wisata regili hingga aktivitas wisata menarik yang ditawarkan di destinasi-destinasi wisata di atas. Untuk memudahkan anda berkunjung ke lokasi wisata yang ada di Kota Medan, anda bisa sewa mobil Medan untuk kebutuhan perjalanan anda.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Post